Jasad ayah dan balita membusuk

Nur Hikmah Ungkap Alasan Tak Cari Pertolongan Saat Hamka Tewas: Trauma Berat, Lemas dan Tak Berdaya

Nur Hikmah ungkap alasan tak mencari pertolongan saat Hamka tewas di rumahnya. Ia trauma melihat suaminya itu meregang nyawa, hingga tak berdaya.

Kolase TribunJakarta
Nur Hikmah ungkap alasan dirinya tak bisa cari pertolongan saat suaminya, Hamka Rusdi tewas di rumahnya. Ia merasa trauma karena suaminya meregang nyawa usai terjatuh, dan sedang mengalami sakit sehingga kondisinya lemah. 

Gidion mengatakan, Nur Hikmah awalnya berusaha menolong Hamka yang tersungkur di hadapannya.

Namun, Nur Hikmah mengaku sangat lemas dan trauma melihat suaminya yang tiba-tiba meregang nyawa.

"Dia sudah berusaha melakukan pertolongan kepada suaminya tapi tidak bisa melakukan yang lebih," ucap Gidion.

"Karena memang kondisinya (Nur Hikmah) yang sakit, sehingga hanya bisa mengurung diri di rumah," sambung Kapolres.

Sementara itu, anak Nur Hikmah, AQ meninggal di dalam kamar yang pintunya terkunci dari dalam.

Diduga kuat AQ meninggal karena kelaparan, di saat Nur Hikmah juga lemas mengalami sakit selama berhari-hari.

Adapun menurut pengakuan Nur Hikmah, yang bersangkutan sempat berkeinginan melaporkan kematian suami dan anaknya ke tetangga.

Namun, dirinya pada saat itu tidak bisa berbuat apa-apa.

Ia merasakan trauma berat atas kematian suamimya, serta fisiknya yang sangat lemah untuk keluar rumah.

Alhasil, Nur Hikmah pun tak berdaya.

Ia hanya bisa berdiam di dalam lantai 2 rumahnya di Jalan Balai Rakyat, Tugu Selatan, Koja Jakarta Utara hingga akhirnya kediaman itu didobrak warga pada Sabtu (28/10/2023) silam.

Warga bersama petugas Babinsa mendobrak pintu rumah Nur Hikmah dan mendapati yang bersangkutan termangu, sementara suami dan anaknya tewas membusuk.

Baca artikel menarik lainnya di Google News.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved