Ayah Banting Anak di Muara Baru

Detik-detik Sebelum Awan Dibanting Ayahnya, Korban Ditegur Tetangga Lalu Pelaku Asyik Main Gitar

Akhirnya terkuak detik-detik sebelum Awan (10) dianiaya dan dibanting ayahnya Usman (44) hingga tewas.

YouTube Pratiwi Noviyanthi
Tetangga yang sempat menegur Awan (10) karena anaknya tertabrak sepeda membuat klarifikasi. 


Awan Masih Sadar Setelah Dibanting

Awan masih sadar setelah dibanting ayahnya.

Hal itu dilihat langsung oleh kakak korban yang pertama bernama Ilham (19).

Mulanya Ilham mengaku tak melihat secara langsung proses Usman membanting adiknya.

"Tapi pas lagi korban masuk (ke rumah) bercecerah darah saya lihat," katanya.

Ilham melihat adiknya setelah dibanting masih dalam kondisi sadar.

Ilham pun langsung memberikan pertolongan pertama berupa membersihkan luka dari tubuh Awan.

Namun Ilham sadar adiknya butuh perawatan medis. Ia pun akhirnya meminta sang ayah membawa Awan ke rumah sakit.

Ilham sempat meminta penjelasan soal yang terjadi kepada adiknya.

Namun Usman berdalih, apa yang dilakukannya merupakan ketidaksengajaan.

"Gak sengaja katanya, ngomongnya jatoh sama saya," tutur Ilham.

"Saya sempet bersihin darah adik saya, tapi malah makin banyak. Akhirnya saya minta buat dibawa ke rumah sakit aja," sambungnya.

Singkat cerita Usman dan Ilham membawa Awan ke rumah sakit.

Awan sempat ditolak dua rumah sakit karena kondisi korban yang perlu penanganan lebih lanjut.

Namun sayangnya, nyawa Awan tak tertolong setelah sempat mendapatkan perawatan.

"Saya gak lihat adik saya masih (hidup), pas ketemu adik saya udah ditutupin kain semuanya (meninggal)," ucap Ilham.

Baca artikel menarik lainnya di Google News.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved