Antusias Pedagang Ketoprak dan Asongan Nobar Debat Cawapres di TV Warung, Punya Jagoan Masing-masing

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, JATINEGARA - Antusias menyaksikan debat tiga Calon Wakil Presiden (Cawapres) gelaran Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada Jumat (22/12/2023) malam tidak hanya terjadi di kalangan tim sukses.

Masyarakat akar rumput pun ikut antusias menyimak adu gagasan dilontarkan tiga Cawapres terkait tema debat ekonomi, keuangan, investasi pajak, perdagangan, infrastruktur, hingga perkotaan.

Di sudut Jalan Otista Raya, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur sejumlah pedagang asongan, pedagang kaki lima, hingga pengendara sepeda motor ikut nonton bersama (Nobar) debat Cawapres.

Meski hanya melihat jalannya debat dari TV 14 inch yang berada di atas etalase warung dan terganggu dengan suara deru kendaraan, tapi mereka tetap bersemangat menyaksikan debat.

Pedagang ketoprak, Slamet (54) mengatakan antusias menyaksikan debat karena ingin melihat sosok Muhaimin Iskandar, Cawapres pasangan nomor urut satu yang dijagokan.

"Kalau tukang ketoprak pasti pak AMIN.  Jawabannya lugas, tegas, semangat, optimis untuk satu putaran. Saya salut pintar, cerdas dalam menjawab," kata Slamet, Jumat (22/12/2023).

Bila biasanya Slamet setia menanti pembeli di depan gerobak ketoprak, pada saat debat tiga Cawapres dimulai perhatiannya terfokus pada layar TV di atas etalase warung.

Bahkan saat televisi di milik pedagang warung tempatnya menumpang menonton mengalami gangguan, Slamet, sejumlah pedagang asongan, dan warga lainnya mengeluh.

"Ah gimana mau nonton kalau begini. Enggak benar nih sinyalnya, lagi seru-seru menonton padahal. Tapi saya tetap AMIN," ujar Slamet sambil mengacungkan jari telunjuknya tanda dukungan.

Serupa dengan Slamet, Sulaeman (45) pegendara sepeda motor yang singgah di warung untuk beristirahat antusias menyaksikan Cawapres pilihannya, Gibran Rakabuming Raka.

Menurutnya dari tiga Cawapres, jawaban dilontarkan Gibran paling lugas dan memberikan solusi untuk menyelesaikan masalah-masalah dihadapi masyarakat Indonesia sekarang.

"Jawaban paling bagus jelas dari Gibran. Jawabannya berbobot, lugas. Pokoknya saya tetap mendukung pak Prabowo dan Gibran. Pak Prabowo juga unggul di debat kemarin," tutur Sulaeman.

Beda dengan alasan Slamet dan Sulaeman, Herfiyanto (30) yang merupakan seorang pedagang asongan menyaksikan debat Cawapres agar dapat menentukan pilihannya di Pemilu 2024.

Dia bahkan rela menunda jam pulangnya setelah sejak pagi bekerja untuk melihat kelebihan dan kekurangan dari masing-masing Cawapres nomor urut satu, dua, dan tiga.