Viral di media sosial
Kisah Kakek 86 Tahun Jual Kripik Demi Sambung Hidup, Menangis di Jalanan Ternyata Tak Ada yang Beli
Abah Ajun berjuang sendirian jual kripik pinggir jalan di usia senjanya demi sambung hidup. Sehari berjualan, ia sampai menangis tak ada yang beli.
Ia mengambil kripik itu dari pemasok dengan harga awal Rp 15 ribu, dan dijual seharga Rp 20 ribu.
Sehari-hari, Abah Ajun hanya tinggal sendirian.
Saat sang Tiktokers membeli dagangannya, ia pun langsung menangis tersedu-sedu.
Ia begitu terharu karena sudah dibantu.
"Abah gak punya keturunan, Ujang (seperti) anak Abah," kata Abah Ajun sambil menangis.
"Iya, anggap saya putra Abah," kata pria dalam video itu.
Sambil menangis, Abah Ajun tak henti memanjatkan doa kepada pria yang menolongnya itu.
Ia berdoa agar pria itu diberikan rezeki yang banyak dan kesehatan.
"Ketika kami hendak melanjutkan perjalanan, Abah sampai bilang: kalau lewat sini lagi, jangan lupa tengok Abah ya,"
"Deg, perasaan itu terasa sakit di hati kami," kata Tiktoker itu lewat caption video yang dibagikan.
Video Abah Ajun ini menuai banyak komentar dari warganet.
Tak sedikit dari mereka merasa begitu tersayat dengan kisah perjuangan Abah Ajun.
Banyak dari mereka, juga turut mendoakan Abah Ajun agar bisa selalu sehat dan laris manis dagangannya.
Baca artikel menarik lainnya di Google News.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.