Cerita Kriminal

Pesan FB Berujung Duel Berdarah di Bogor, Suami Siapkan Golok Temui Teman Istrinya

Pesan Facebook berujung duel berdarah di Bogor terjadi pada Minggu (14/1/2024) dini hari. Pria siapkan golok untuk temui teman istrinya.

Kolase Foto Tribun Jakarta/TribunnewsBogor
Kolase Foto lokasi duel berdarah di Bogor dan pelaku diamankan polisi. Pesan Facebook berujung duel berdarah di Bogor terjadi pada Minggu (14/1/2024) dini hari. Pria siapkan golok untuk temui teman istrinya. 

Ipda Subandi menceritakan bahwa awalnya sekitar pukul 01.15 WIB dia istirahat di kedai kopi sekitaran Jalan Sholeh Iskandar setelah melaksanakan tugas razia knalpot brong.

Tiba-tiba dia didatangi warga yang melihat mobil Dinas Polri terparkir dan menyampaikan informasi adanya keributan, kemudian Ipda Subandi pun langsung bergegas ke lokasi.

Saat sampai di lokasi sekitaran depan Hotel Bogor Valley, dia mendapati situasi yang menegangkan yang mana ada seorang pria pelaku mengacungkan senjata tajam sejenis golok pendek ke arah warga.

Saat itu pelaku juga tampaknya telah melakukan pembacokan terhadap seorang warga yang didapati telah terluka bersimbah darah di bagian pelipisnya.

"Dia mengacungkan senjata tajamnya ke masyarakat dengan set set set, dengan ayunan-ayunan senjatanya itu sambil ngaku dari geng ini geng ini, sehingga takut lah masyarakat," kata Ipda Subandi.

Seorang warga sempat nekat melawan pelaku namun berujung kena sabet di bagian pipinya, beruntung lukanya tak terlalu dalam

Saat itu Subandi yang datang langsung mengaku dirinya Polisi di hadapan pelaku.

Namun Ipda Subandi memang sedang tidak mengenakan baju dinas lengkap karena situasi darurat ini datang saat dia sedang istirahat.

"Mungkin dia tidak mengindahkan karena masih dipengaruhi minuman alkohol," kata Ipda Subandi.

Pelaku kemudian hendak kabur untuk menaiki motor rekannya yang sudah menunggu sambil mengacungkan senjata tajamnya ke arah Ipda Subandi.

Kemudian duel menegangkan pun terjadi antara Ipda Subandi dan pelaku.

"Saya pukul tangannya, senjatanya jatuh, baru saya piting dia. Baru lah senjatanya itu diamankan sama masyarakat," kata Ipda Subandi.

Sementara rekannya dua orang yang awalnya menunggu di motornya saat itu langsung kabur meninggalkan lokasi.

"Karena waktu itu saya sendiri, jadi saya tidak bisa menguasai (menangkap) yang pakai motor itu," kata Ipda Subandi.

Pelaku kemudian sempat jadi sasaran amukan warga sekitar, namun Subandi langsung mengamankannya untuk dibawa ke Kantor Polresta Bogor Kota ke bagian Jatanras Satreskrim.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved