Playboy Depok Habisi Kekasih

Sosok Wanita Muda yang Dibunuh Pacarnya di Depok Mulai Terkuak, Ternyata Sedang Tidak Hamil

Sosok wanita muda yang menjadi korban pembunuhan pacarnya di rumah kontrakan di Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, Kamis (18/1/2024) mulai terkuak.

|
Tangkapan layar di TikTok
Sosok wanita muda yang menjadi korban pembunuhan pacarnya di rumah kontrakan di Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, Kamis (18/1/2024) mulai terkuak. Ternyata tidak hamil? 

TRIBUNJAKARTA.COM - Sosok wanita muda yang menjadi korban pembunuhan pacarnya di rumah kontrakan di Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, Kamis (18/1/2024) mulai terkuak.

Wanita tersebut berinisial KRA berusia 20 tahun.

KRA adalah seorang mahasiswi.

Wanita berparas cantik tersebut tinggal di kawasan Jakarta Barat.

KRA menjalin kasih dengan seorang pria Argyan Abhirama.

Hal tersebut dibenarkan oleh Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Rovan Richard Mahenu.

"Betul, pelaku pacar korban," imbuhnya.

Lalu pada Kamis (18/1/2024) siang, KRA datang ke tempat kontrakan yang disewa Argyan Abhirama bersama Ibunya, Fredricka Theodora (42).

KRA datang dengan mengendarai motor.

Setelah tiba, KRA pun masuk ke dalam rumah kontrakan tersebut.

Lalu terdengar teriakan korban dari dalam rumah kontrakan Argyan Abhirama.

Terkuak gerak-gerik wanita muda sebelum ditemukan tewas di sebuah kontrakan di Jalan Belacus Gang Haji Daud Nomor C 18 A1 RT 04/05, Sukmajaya, Kota Depok, pada Kamis (18/1/2024) malam.
Terkuak gerak-gerik wanita muda sebelum ditemukan tewas di sebuah kontrakan di Jalan Belacus Gang Haji Daud Nomor C 18 A1 RT 04/05, Sukmajaya, Kota Depok, pada Kamis (18/1/2024) malam. (TribunDepok)

Hal tersebut disampaikan pemilik kontrakan kepada pihak kepolisian.

"Sekitar jam 16.00 WIB saksi 1 (pemilik kontrakan) sempat mendengar jeritan perempuan dan saksi mengira hanya anak-anak yang sedang bermain di depan rumah," ujarnya.

Sekitar pukul 17.20 WIB, ibunda FT menemukan jasad KRA terbaring di kamar.

Kepada ibunya Argyan Abhirama, mengaku membunuh KRA dengan cara dicekik.

"Ibu, saya mau pergi jauh, maafkan saya, itu di kamar ada perempuan yang sudah meninggal, saya cekik" tulis Argyan Abhirama kepada sang ibu melalui aplikasi WhatsApp.


Tidak Hamil

Beredar isu yang menyebut kalau KRA dibunuh Argyan Abhirama, karena korban sedang hamil dan menuntut pertanggung jawaban.

Kapolsek Sukmajaya, Kompol Margiyono, mengatakan KRA tidak hamil.

"Enggak (hamil), itu hasil autopsi nanti, itu kan belum keluar," ucap Margiyono.

Argyan Abhirama membunuh pacarnya diduga karena merasa cemburu.

"Pelaku melihat di handphone (korban) ada foto cowok lain atau gimana gitu, cemburu buta," ungkapnya.

"Itu pengakuan awal ya, tapi pendalamannya di Polda," sambung Margiyono.

Kini polisi sudah berhasil menangkap Argyan Abhirama.

Hal itu disampaikan oleh Kasat Reskrim Polres Metro Depok Kompol Suardi Jumaing, saat dihubungi, Jumat (19/1/2024).

"Sudah diamankan oleh Tim Opsnal Ditreskrimum Polda Metro Jaya di Jawa Tengah," ujar Suardi.

Informasi penangkapan pelaku tersebut juga dibenarkan Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya.

"Benar, pelaku sudah ditangkap di Pekalongan," tuturnya.

Di sisi lain, Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Rovan Richard Mahenu tak menjelaskan secara lengkap perihal penangkapan itu.

"Nanti akan dijelaskan detailnya saat rilis," ucap Rovan.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved