Playboy Depok Habisi Kekasih

Kelakuan Keji Argyan si Playboy Kampung Terkuak, 2 Minggu Pacaran Mahasiswi Dilecehkan dan Dibunuh

Kelakuan keji Argyan Abhirama si playboy kampung terkuak. Seorang mahasiswi inisial KRA jadi korban dilecehkan lalu dibunuh di rumah kontrakannya

|
Kolase Tribun Jakarta
Pelaku pembunuhan wanita muda berinisial KRA (20) di rumah kontrakan di Sukmajaya, Kota Depok, Jawa Barat, Argyan (20) buka suara. Argyan menceritakan penyebabnya tega membunuh kekasihnya sendiri kepada polisi. 

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Kelakuan keji Argyan Abhirama si playboy kampung terkuak. Seorang mahasiswi inisial KRA jadi korban dilecehkan lalu dibunuh di rumah kontrakannya.

Kasus ini terkuak usai jasad KRA ditemukan di sebuah rumah kontrakan di Depok, pada Kamis (18/1/2023).

Berdasar penelusuran polisi, Argyan nekat membunuh perempuan muda itu dengan cara mencekik lehernya karena merasa panik.

Diketahui, KRA merupakan pacar pelaku.  Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Wira Satya Triputra menjelaskan, awalnya pada Kamis (18/1/2024) siang, pelaku menghubungi korban melalui chat untuk mengajak bertemu dan ngopi bareng.

Namun bukan langsung bertemu di luar, pelaku malah meminta korban untuk menjemputnya di rumah kontrakannya itu.

Awalnya, permintaan ini sempat ditolak oleh korban. Tetapi karena pelaku memaksa, korban akhirnya menuruti permintaan pelaku dan menjemputnya di rumah tersebut.

"Pada saat tiba di rumah pelaku, korban diminta masuk ke dalam rumah kontrakan pelaku," jelas Wira, dikutip dari Kompas.com, Selasa (22/1/2024).

Pada saat berada di dalam rumah, pelaku rupanya melakukan pelecehan terhadap korban di dalam kamar.

Korban lalu berontak dan berteriak. Hal ini rupanya membuat pelaku panik sehingga langsung mencekik leher korban sampai korban lemas tak berdaya di atas kasur.

Kata Wira, pada saat itu juga pelaku turut memerkosa korban.

Belakangan, terkuak bahwa pelaku dan korban rupanya baru berpacaran sekitar dua minggu terakhir.

Wira mengungkap, korban dan pelaku awalnya saling mengenal lewat aplikasi sosial media Line.

Mereka berkenalan sejak sekitar empat bulan yang lalu.

Walau demikian, korban dan pelaku sebelumnya tak pernah sekalipun bertemu.

Hingga kemudian keduanya sepakat bertemu belum lama ini dan memutuskan untuk langsung berpacaran.

"Setelah bertemu (pelaku) langsung pacaran dengan korban, kira-kira berjalan baru dua minggu," ungkap Wira.

Tiga Kali Lakukan Pemerkosaan

Setelah ditelusuri, KRA rupanya bukan satu-satunya wanita yang menjadi korban dari Argyan Abhirama.

Menurut polisi, Argyan sebelumnya diduga juga pernah melakukan pelanggaran tindak pidana terhadap dua orang wanita lainnya.

Adapun dari korban tersebut, keduanya diduga terkait dengan kasus pemerkosaan.

Kasus ini telah dilaporkan ke Polres Metro Depok pada 4 Januari 2024 lalu atas dugaan perkosaan dan atau kekerasan seksual.

"Sampai dengan saat ini, ada 3 orang yang telah menjadi korban atas dugaan tindak pidana yang dilakukan oleh tersangka A," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, kepada wartawan, Senin (22/1/2024).

Sama seperti saat berkenalan dengan KRA, pelaku menggunakan aplikasi Line saat berkenalan dengan korban lainnya.

Walau demikian, identitas dari para korban itu juga belum diungkap oleh polisi.

 

Artikel ini diolah dari Kompas.com dan TribunJakarta.com.

Baca artikel menarik lainnya di Google News.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved