Begal Bersenjata Api Beraksi Siang Bolong di Bekasi, Modusnya Tabrakan Minta Ponsel

Laporan wartawan TribunJakarta.com Yusuf Bachtiar

TRIBUNJAKARTA.COM, PONDOK GEDE - Dua pelaku begal bersenjata api (bersenpi) beraksi siang bolong di Jalan Kemang Sari, Jatubening Baru, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi.

Video detik-detik penangkapan terduga pelaku viral di media sosial, tampak warga berkerumun saat petugas kepolisian sigap mengamankan situasi.

Kapolsek Pondok Gede Kompol Dwi Hariwibowo mengatakan, peristiwa terjadi pada Minggu (21/1/2024) sekira pukul 15.30 WIB.

"Korban berinisial TN, dilakukan dua orang tersangka ketika korban melintas di lokasi kejadian," kata Dwi, Kamis (25/1/2024).

Korban berkendara sepeda motor bonceng tiga dengan temannya, tiba dari arah belakang melaju dua orang tersangka berinisial DC dan SY.

"Tersangka ini sengaja menabrakkan kendaraannya ke arah sepatbor belakang motor korban," ucapnya Dwi.

Dari situ, kedua tersangka langsung mengejar korban lalu mengadang dengan modus meminta ganti rugi.

"Menghentikan motor korban dan saat korban jatuh, pelaku langsung meminta korban menyerahkan HP-nya dengan alasan untuk ganti rugi," jelas Dwi.

Korban menolak ganti rugi karena merasa tidak bersalah, lalu pelaku menodongkan pistol sambil memaksa menyerahkan ponsel.

"Karena ketakutan korban menyerahkan Hp-nya dan saat pelaku mau melarikan diri korban langsung berteriak meminta tolong dan mengejar pelaku," jelasnya.

Panik diteriaki maling, kedua pelaku berusaha memacu kendaraannya tetapi justru menabrak trotoar hingga terjatuh.

"Pelaku berhasil diamankan korban dibantu warga, selanjutnya keduanya dibawa ke Polsek Pondok Gede," ucap Dwi.

Dwi mengatakan, aksi begal dengan modus pura-pura ditabrak lalu meminta ganti rugi sudah dua kali dilakukan DC dan SY.

"Dia menabrak seolah-olah dia yang ditabrak, modusnya seperti itu, kalau pistol yang dia bawa berupa Airsoftgun," kata Dwi.