Nasib Begal Sadis di Bogor Tewas Tertabrak Mobil Boks Usai Bacok Korban, Ini Kronologi Lengkapnya

TRIBUNJAKARTA.COM, BOGOR - Nasib begal sadis tewas tertabrak mobil boks setelah membacok korbannya di wilayah Gunungputri, Kabupaten Bogor, Kamis (25/1/2024).

Korban berinisial IS (19) dan J (20) yang terluka bacok telah dilarikan ke Rumah Sakit Mery Cileungsi.

Pelaku bernama Firgi yang tewas tertabrak mobil boks juga dibawa ke rumah sakit tersebut.

Sedangkan, rekan Firgi berinisial YS telah ditangkap polisi.

Kapolsek Gunungputri AKP Didin Komarudin mengungkapkan kronologi aksi begal sadis tewas tertabrak mobil boks.

Awalnya, komplotan begal yang mengendarai dua sepeda motor beraksi di depan SDN 1 Desa Cicadas, Kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor, sekira pukul 02.00 WIB.

Sementara itu, korban warga Desa Cicadas, IS mengendarai sepeda motor Honda Beat.

IS ditemani J yang berangkat dari rumah dengan tujuan membantu orang tuanya yang mengalami mogok kendaraan di Cagak Gunungputri.

"Sesampainya di depan SDN 1 Desa Cicadas korban dipepet oleh 2 sepeda motor, dimana pelaku berboncengan dengan membawa senjata tajam jenis celurit," terang AKP Didin Komarudin dalam keterangannya, Kamis (25/1/2024).

Korban pun berhenti lalu lari menyelamatkan diri saat dipepet komplotan begal bersenjata tajam.

Sepeda motor korban pun ditinggalkan. Tetapi, komplotan begal sadis itu tidak
membiarkan korban lari begitu saja.

"Melarikan diri berlari akan tetapi dikejar oleh para pelaku, Korban IS dan J berhasil dibacok pelaku dan mengenai tangan sebelah kiri," kata AKP Didin Komarudin.

Kebetulan saat itu ada warga lain yang melintas membantu korban yang kemudian ikut mengejar para pelaku yang melarikan diri pasca melakukan pembacokan.

Sampai di tikungan PT Motto Cikuda, para saksi melihat ada 2 orang pelaku terkapar di pinggir jalan.

"Ternyata para pelaku tertabrak mobil boks yang sedang melintas, dimana setelah itu diketahui pelaku bernama Firgi meninggal dunia di tempat, sedangkan pelaku lainnya Saudara N berhasil kabur," kata AKP Didin Komarudin.