Penemuan Mayat Dalam Kamar Kos

Pria di Indekos Beji Depok Tewas Akibat Kekerasan Senjata Tajam: Ditemukan Luka Berat pada Leher

IZ (42), pria yang jasadnya ditemukan pada unit indekos di kawasan Kelurahan Pondok Cina, Kecamatan Beji, Depok tewas akibat kekerasan senjata tajam.

|
Penulis: Bima Putra | Editor: Satrio Sarwo Trengginas
TribunJakarta.com/Dwi Putra Kesuma
Ilustrasi jenazah 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, KRAMAT JATI - IZ (42), pria yang jasadnya ditemukan pada unit indekos di kawasan Kelurahan Pondok Cina, Kecamatan Beji, Depok tewas akibat kekerasan senjata tajam.

Kepala Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati, Brigjen Hariyanto mengatakan berdasar hasil pemeriksaan tim dokter forensik IZ tewas akibat luka kekerasan senjata tajam pada bagian leher.

"Ditemukan luka terbuka di leher sisi kanan dan kiri. Sisi kiri lebih dalam sampai (menembus) tenggorokan," kata Hariyanto saat dikonfirmasi di Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (9/2/2024).

Luka kekerasan senjata tajam tersebut sebenarnya mengarah pada penyebab kematian IZ, namun karena kondisi jasad yang sudah membusuk tim dokter turut melakukan uji laboratorium.

Dalam hal ini tim dokter forensik RS Polri Kramat Jati sudah mengambil sejumlah sampel organ tubuh IZ untuk keperluan pemeriksaan uji laboratorium histopatologi dan toksikologi.

Pemeriksaan histopatologi untuk melihat kelainan sel atau jaringan pada jasad korban, sementara pemeriksaan toksikologi guna memastikan ada atau tidaknya zat berbahaya pada jasad.

"Dari luka leher kiri sudah mengarah (ke penyebab kematian). Karena ada waktu kematian beberapa hari (sebelum jasad ditemukan) dan pembusukan perlu pemeriksaan tambahan," ujarnya.

Hariyanto menuturkan berdasar hasil pemeriksaan tim dokter forensik RS Polri Kramat Jati IZ diperkirakan sudah meninggal dunia sejak tiga hingga lima hari sebelum jasadnya ditemukan.

Hal ini yang mengakibatkan jasad IZ sudah membengkak dan mengeluarkan bau tidak sedap saat ditemukan warga di dalam unit indekos pada Kamis (8/2/2024) sekira pukul 14.00 WIB.

"Terjadi pembusukan lanjut sekitar tiga sampai lima hari dari hari pemeriksaan," tuturnya.

Sebelumnya jenazah IZ ditemukan di dalam unit indekos di Jalan Masjid Al-Istiqomah, RT 03/06, Kelurahan Pondok Cina, Kecamatan Beji, Depok pada Kamis (8/2) sekira pukul 14.00 WIB.

Penemuan jenazah IZ bermula ketika penghuni indekos lain di sekitar lokasi mencium aroma tidak sedap akibat proses pembusukan jenazah dari dalam unit indekos tersebut.

"Mayatnya kaku, muka tertutup bantal, ada bercak darah. Pokoknya yang ngasih tahu itu sebelahnya, bau bangkai," kata istri penjaga indekos, Ain dikutip dari TribunnewsDepok.

Pada pukul 20.40 WIB jasad IZ kemudian dibawa penyidik Satreskrim Polres Metro Depok ke Instalasi Forensik RS Polri Kramat Jati untuk proses autopsi memastikan penyebab kematian.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved