Pemilu 2024
Peristiwa Seputar Pemilu 2024: Ulah Pria Mabuk di TPS Sampai Rumah Warga Terbakar Saat Nyoblos
Sejumlah peristiwa seputar Pemilu 2024 menjadi sorotan masyarakat saat hari pencoblosan pada Rabu (15/2/2024). Mulai ulah pria mabuk dan kebakaran.
Mengutip Banjarmasin Post, saat kebakaran terjadi, Rini dan keluarganya sedang tak berada di rumah.
Ia sedang pergi ke Desa Jumba, Kecamatan Amuntai Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Utara, Kalimantan Selatan, untuk berpartisipasi memberikan hak suara pada Pemilu 2024.
Setelah memberikan suaranya di Pemilu 2024, Rini sempat bersantai sebelum pulang ke rumah.
Namun, ia dihubungi oleh tetangganya karena rumahnya terbakar.
"Kami sekeluarga tidak ada di rumah karena ke TPS untuk mencoblos dan setelah mencoblos kami pulang ke rumah di Amuntai,"
"Lalu ada telepon dari teman yang menyampaikan rumah kami di Paringin terbakar," cerita Rini.
Ia pun menceritakan bahwa dirinya trauma dengan musibah kebakaran.
"Saya dan ibu panik, bingung dan langsung pulang ke rumah di Paringin untuk melihat kondisinya,"
"Apalagi saya juga sudah trauma dengan musibah kebakaran, karena sebelumnya rumah nenek saya juga pernah terbakar," tambahnya.
Beruntung, bagian rumah yang terbakar hanya dapur.
Kapolsek Paringin, Ipda Endar Susilo mengatakan, penyebab kebakaran diduga karena adanya korsleting listrik.
3. Hitung Suara Pakai Senter
Petugas KPPS di TPS 01 dan 02 Desa Sungai Rancah terpaksa menghitung suara Pemilu 2024 dengan senter.
Alirang listrik terputus setelah tiang listrik roboh tersenggol truk tronton pengangkut kayu log.
Tiang listrik itu berada di tepi jalan Desa Sungai Rancah, Kelurahan Palam, Kecamatan Cempaka, Banjarbaru, Kalimantan Selatan hingga patah, Rabu (14/2/2024).
Misah, salah seorang warga mengatakan, saat itu ada sebuah truk tangki di belakang truk tronton, kemudian di jalan menikung terlihat berusaha menyalip dan truk tronton menepi.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.