Gerindra Ungkap Biang Keladi Marak KJMU Mahasiswa Dicabut Heru Budi: Anggarannya Dipangkas Rp 180 M
Ketua Komisi E DPRD DKI Jakarta Iman Satria buka suara oleh gaduh pencabutan bantuan pendidikan Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU).
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Jaisy Rahman Tohir
lihat foto
Sejumlah mahasiswa menyampaikan keluhannya soal pencabutan KJMU di media sosial X.
Mereka pun mengecam habis kebijakan Heru Budi dan jajarannya ini.
“Pak saya cuma mau kuliah, orang tua saya enggak kerja pak. Gimana bayar UKT-nya? Bayar kosnya?” tulisnya dalam unggahan tersebut dikutip Rabu (6/3/2024).
Hal senada turut disampaikan pengguna akun @anothermiy yang mengaku kecewa atas pencabutan ini lantaran dirinya sudah sudah payah untuk mendapatkannya.
“Cobaan skripsian ada aja ya. Tiba-tiba KJMU bermasalah lagi. Dapet KJP pas otw semester 5, dapetnya susah banget tapi dicabutnya main-main alias enggak tau karena apa,” cuitnya.
Pemilik akun @darkandrogueyuy bahkan mengungkapkan kemarahannya terhadap kebijakan Heru Budi ini.
“Gue enggak pernah bermasalah begini, tapi karena hak gue dan teman-teman KJMU lain diambil, gue beneran marah banget,” tuturnya.
Baca artikel menarik TribunJakarta.com lainnya di Google News
| Jakarta Siapkan Beasiswa Setara LPDP Lewat Pengembangan KJMU, Bisa Kuliah S2 dan S3 Gratis! |
|
|---|
| Pemprov DKI Alokasikan Rp3,5 Triliun untuk Bantuan KJP Plus dan KJMU di 2025 |
|
|---|
| Pemprov DKI Salurkan KJMU ke 2.094 Penerima Baru: Tiap Mahasiswa Dapat Rp9 Juta per Semester |
|
|---|
| Cek Rekening! Pemprov DKI Jakarta Mulai Carikan Beasiswa KJMU Belasan Ribu Mahasiswa |
|
|---|
| Pramono Anung Pastikan KJP Plus untuk 705.000 Siswa Cair Sebelum Lebaran |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.