Korban Dugaan Pelecehan Eks Ketua PSI Jakbar Ngaku Diintimidasi, Janji Mau Nafkahi Bila Tak Bersuara

Korban dugaan pelecehan Eks Ketua DPD PSI Jakarta Barat, Anthony Norman Lianto, yakni W (29) mengaku sempat mendapat tindakan intimidasi.

Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Pebby Adhe Liana
TribunJakarta
W (29) korban dugaan pelecehan eks Ketua PSI Jakarta Barat, Anthony Norman Lianto. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com Elga Hikari Putra

TRIBUNJAKARTA.COM - Korban dugaan pelecehan Eks Ketua DPD PSI Jakarta Barat, Anthony Norman Lianto, yakni W (29) mengaku sempat mendapat tindakan intimidasi.

Tindakan intimidasi itu, dilakukan terduga pelaku saat masih menjabat sebagai Ketua DPD PSI Jakarta Barat beserta anak buahnya di internal partai berlogo bunga mawar itu.

Tepatnya pada tanggal 7 Desember 2023, atau dua hari setelah peristiwa pelecehan dialami W di kamar rumah pribadi Norman.

W bercerita, kala itu sejumlah anak buah Norman memintanya untuk menandatangani surat pernyataan.

Dalam surat pernyataan itu, tertulis bahwa tidak pernah ada pelecehan yang dilakukan Norman kepada W.

Padahal di sisi lain, W sendiri merasa belum pernah bercerita pada siapapun terkait peristiwa pelecehan yang dialami.

"Dia nyuruh aku buat surat pernyataan kalau aku fitnah, bohong, tidak dilecehkan," kata W saat ditemui di kawasan Jakarta Barat, Rabu (27/3/2024).

Kala itu, W menyebut bahwa anak buah Norman sempat mengajaknya ke suatu tempat sehingga ia merasa ketakutan.

Namun saat diminta, W sama sekali tak mau menandatangani surat tersebut.

"Terduga pelaku memboyong anak buahnya ke suatu tempat yang aku gak tau, di sana aku nangis histeris aku gak mau tanda tangan," tutur W.

Selain diintimidasi, W juga menuturkan sempat dijanjikan akan dinafkahi oleh Norman.

Hanya saja, syaratnya W tidak membongkar pelecehan tersebut kepada siapapun.

"Dia janjiin aku buat jualan, buat modal jualan online, terus hape baru, terus dikasih tiap bulan sebutin aja angkanya berapa, dia minta nomor rekening," ujar W.

Resmi Polisikan Norman

Sebagai informasi, W awalnya takut untuk membongkar kasus pelecehan ini.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved