Polresta Manado Bunuh Diri Tembak Kepala
Salam & Lambaian Terakhir Brigadir Ridhal dari Alphard, Warga Mampang Syok, Kematiannya Mencurigakan
Karena sosoknya yang terkesan tak macam-macam membuat tetangga yang tinggal dekat dari rumah nomor 20 itu teramat kaget dengan kabar yang menimpanya.
Sementara itu, situasi di sekitarnya tampak sepi. Terlihat satu mobil berwarna putih yang terparkir di garasi rumah warga.
Pada pukul 16.24 lewat 37 detik waktu CCTV, terdengar suara tembakan yang diduga berasal dari dalam mobil Alphard.
Tak lama kemudian, Alphard tersebut berbelok arah ke kanan dan menabrak mobil putih di garasi rumah warga.
Setelah itu, datang seseorang untuk melihat situasi. Namun, ia tampak terkejut saat mengecek ke mobil Alphard.
Beberapa orang lalu silih berganti datang ke lokasi. Mereka terlihat panik dan berlarian.
Salah satu barang bukti yang ditemukan di dalam mobil Alphard adalah senjata api jenis HS kaliber 9 milimeter.
Senjata itulah yang digunakan Brigadir Ridhal untuk mengakhiri hidupnya.
"Kami menemukan beberapa barang bukti di dalam mobil tersebut berupa satu pucuk senjata api jenis HS dengan kaliber 9 milimeter," kata Kasatreskrim Polres Jakarta Selatan, AKBP Bintoro kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Selatan, Jumat (26/4/2024).
Selain senjata api, polisi juga menemukan kartu identitas korban.
"Dan juga kami menemukan identitas korban inisial RA adalah salah satu petugas kepolisian yang bertugas di Polresta Manado," ujar Kasat Reskrim.
Dalam kasus ini, polisi telah mengamankan CCTV yang merekam peristiwa dugaan bunuh diri tersebut.
"Dari keterangan saksi dan juga barang bukti serta digital forensik yang kami dapatkan, kami bisa menyimpulkan bahwa dugaan sementara yang bersangkutan melakukan bunuh diri," ujar Bintoro.
Kematian mencurigakan
Namun penyebab Ridhal mengakhiri hidupnya masih menjadi misteri.
Untuk mengetahui motif bunuh diri itu, polisi akan memeriksa handphone (HP) milik anggota Satlantas Polresta Manado Brigadir Ridhal Ali Tomi.
"Untuk motif dia bunuh diri masalah pribadi. Itu masih kita dalami kepada istri, kerabat, dan keluarga. Nah kita akan buka nanti isi HP yang bersangkutan," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Adr Rahmat Idnal, Sabtu (27/4/2024).
Polisi telah memeriksa 18 saksi terkait kasus tewasnya Brigadir Ridhal.
"Saya clear-kan itu bukan pembunuhan, itu bunuh diri. Kita sudah olah TKP, kita periksa rekaman CCTV-nya, sudah beberapa saksi, sudah sekitar 18 saksi diperiksa di TKP," ujar dia.
Dapatkan Informasi lain dari TribunJakarta.com via saluran Whatsapp di sini.
Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News
Kapolri Bicara Kasus Kematian Brigadir RAT, Motif Korban Akhiri Hidup Bakal Diungkap |
![]() |
---|
Kompolnas Sebut Langkah Polres Jaksel Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT Sudah Tepat |
![]() |
---|
4 Barang yang Ditemukan di Mobil Alphard TKP Brigadir RAT Tewas |
![]() |
---|
Polisi Temukan Tisu Magic dan Uang Thailand di Mobil Alphard TKP Brigadir RAT Tewas Akhiri Hidup |
![]() |
---|
Puslabfor Pastikan Tembakan di Pelipis Brigadir RAT Berasal dari Dalam Mobil Alphard |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.