Kecelakaan Subang

Jejak Masalah Bus Putera Fajar Sebelum Kecelakaan di Ciater, 2 Minggu Sebelum Mesin Pernah Terbakar

Jejak masalah bus pariwisata Putera Fajar yang mengangkut rombongan siswa SMK Lingga Kencana Depok, satu persatu terkuak.

Kolase TribunJakarta/istimewa
Tangkapan layar akun Tiktok @Rara_Azura (kiri) memperlihatkan bus bernomor AD 7524 OG alami mesin terbakar dan kondisi bus pasca kecelakaan (kanan). 

Saat itu, bus tersebut juga mengalami masalah hingga mendapat komplain.

Kabid Lalu Lintas Dishub Subang, Djamaluddin mengatakan, berdasar hasil penyelidikan sementara KNKT bersama pihaknya dan Dishub, didapati bahwa bus tersebut memang merupakan bus modifikasi.

Bus itu merupakan bus tua yang dibuat tahun 2006 namun diperbaharui atau dimodifikasi menjadi tipe High Decker.

Meski secara fisik terlihat seperti baru, mesin bus dipastikan jadul.

"Mobil tersebut terbuat tahun 2006. Terlihat dari rangka besi sasisnya buatan pabrikan Hino," ujar Djamaluddin, kepada awak media, Senin(13/5/2024), dikutip dari TribunJabar.id.

"Bus Maut Puter Fajar ini merupakan bus jadul tahun 2006 yang disulap jadi High Decker. Tampak dari luar, tampilannya seperti mobil keluaran baru tapi dalamnya nya jadul," bebernya.

Ia pun menyebut, ada beberapa masalah yang ditemukan dan bisa memicu terjadinya kecelakaan.

Diantaranya ditemukan adanya kebocoran gas dan oli pada bagian pengereman.

Selain itu, massa uji KIR bus tersebut juga sudah habis pada pertengahan 2023 lalu.

"Penyelidikan terhadap bangkai bus tersebut, sampai sore ini masih terus dilakukan. Nanti selanjutnya akan kami sampaikan hasil-hasil temuan lainnya yang bisa dijadikan bahan untuk mengungkap kasus kecelakaan maut tersebut," beber dia.

Dapatkan Informasi lain dari TribunJakarta.com via saluran Whatsapp di sini.

Baca berita dan artikel menarik dari TribunJakarta.com lainnya di Google News.

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved