Pilkada DKI 2024
Ahmed Zaki Dimajukan Golkar di Pilgub DKI Jakarta, Bagaimana Nasib Ridwan Kamil?
Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar DKI Jakarta tetap yakin mengusung Ahmed Zaki Iskandar di Pilkada Jakarta 2024.
TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar DKI Jakarta tetap yakin mengusung Ahmed Zaki Iskandar di Pilkada Jakarta 2024.
Sekalipun elektabilitas eks Bupati Tangerang tersebut cenderung masih rendah. Namun hal tersebut bukanlah angka mutlak untuk menentukan pemenang di ajang kontestasi politik level daerah tersebut.
“Menang atau enggak menang itu kan takdir tuhan. Kalau masih ingat zaman Anies-Ahok (di Pilgub DKI 2017), itu kan Anies juga surveinya paling rendah, paling tinggi Ahok. Toh yang jadi gubernur Anies,” kata Sekretaris DPD Golkar DKI Jakarta Basri Baco menyebut, popularitas maupun elektabilitas.
Baco masih yakin untuk mendorong Zaki di Pilkada Jakarta 2024. Alasannya lantaran Zaki belum tentu kalah meski hasil survei nama lain lebih tinggi.
“Ini kan tergantung kerja-kerja politik, tergantung juga apa kerja-kerja dan garis tangan juga,” sambungnya.
Kendati demikian, ia juga terbuka jika Zaki diduetkan dengan Anies Baswedan.
“Ya kalau DPP setuju ya boleh-boleh saja, kami sih senang-senang saja selama DPP Golkar menyetujui. Karena prinsipnya kami ingin menang,” bebernya.
Lantas bagaimana dengan Ridwan Kamil?.
Pada Sabtu (18/5/2024) lalu, Dewan Pertimbangan (Watim) Partai Golkar DKI Jakarta mengungkap alasannya lebih merekomendasikan Ahmed Zaki Iskandar ketimbang Ridwan Kamil (RK) untuk maju di Pilkada Jakarta 2024.
“Pak RK ini tokoh nasional, walaupun dia Gubernur Jawa Barat, tapi dia sudah tokoh nasional. Beda dengan Zaki yang mengkhususkan si Jakarta,” ucap Anggota Wantim Golkar DKI Jakarta Muhamad Uncu Natsir saat ditemui di kantor DPD Golkar DKI Jakarta, Menteng, Jakarta Pusat.
Uncu mengatakan, Ridwan Kamil atau karib disapa Kang Emil ini mempu mengemban tugas sebagai Gubernur Jawa Barat pada periode 2018-2023 lalu dengan sangat baik.
Oleh sebab itu, menurutnya Ridwan Kamil lebih cocol untuk kembali menjabat sebagai Gubernur Jabar.
Apalagi, Ridwan Kamil jadi satu-satu kandidat yang diberi surat penugasan dari DPP Golkar untuk maju di Pilkada Jawa Barat.
Elektabilitas di Jawa Barat pun jauh lebih tinggi dibandingkan sosok lainnya, sehingga peluangnya untuk menang jauh lebih tinggi.
“Hasil komunikasi kami dengan DPD Jawa Barat juga mereka sudah mengatakan ingin pak Ridwan Kamil itu tetap di Jawa Barat. Bagi Golkar secara nasional RK lebih pas di Jawa Barat dan masyarakat di sana juga menginginkan itu," ujarnya.
Terbaru, Ketua DPP Bidang Pemenangan Pemilu Wilayah Jawa I Partai Golkar, MQ Iswara, mengatakan Ridwan Kamil hingga saat ini masih menjadi nama yang bakal dicalonkan Partai Golkar menjadi gubernur pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) di Jawa Barat ataupun di Jakarta pada 2024.
Alasannya lantaran Ridwan Kamil menerima dua surat tugas sekaligus dari Partai Golkar, yakni untuk Pilgub Jakarta maupun Jabar.
"Pak Ridwan Kamil memang mendapat dua surat penugasan untuk menjadi bakal calon kepala daerah, yaitu di Jakarta dan Jawa Barat. Keputusan akan ditugaskan di mana dan berpasangan dengan siapa, tentunya Ketua Umum yang akan memutuskan setelah berkomunikasi dengan pimpinan partai-partai lain," kata Iswara melalui ponsel, Selasa (21/5/2024).
Sekretaris DPD Partai Golkar Jawa Barat ini pun mengatakan mengenai wacana Raffi Ahmad yang disebut akan dipasangkan dengan Ridwan Kamil, masih memungkinkan.
"Tentang pasangannya, sampai hari ini dengan siapapun masih mungkin, termasuk dengan Raffi Ahmad," pungkasnya.
Dapatkan Informasi lain dari TribunJakarta.com via saluran Whatsapp di sini
Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.