Cerita Kriminal
Waldo Tersangka yang Bacok 4 Warga di Koja Ternyata DPO Kasus Pembunuhan Satpam di Cikarang
Ralph Waldo Emerzon (32) alias Waldo ditangkap polisi usai membacok empat warga di Koja, Minggu (9/6/2024) dinihari lalu.
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Satrio Sarwo Trengginas
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino
TRIBUNJAKARTA.COM, KOJA - Ralph Waldo Emerzon (32) alias Waldo ditangkap polisi usai membacok empat warga di Koja, Minggu (9/6/2024) dinihari lalu.
Hasil pemeriksaan, ternyata Waldo merupakan DPO kasus pembunuhan di Cikarang, Kabupaten Bekasi, yang buron sejak sekitar 1 tahun lamanya.
Kapolsek Koja Kompol M. Syahroni mengatakan, dalam kasus terakhirnya, Waldo terlibat pembunuhan sekuriti di kawasan Lippo Cikarang.
"Korbannya adalah salah satu sekuriti di Lippo Cikarang dan pelaku ini masuk dalam DPO Polres Metro Bekasi. Jadi kejadiannya 1 tahun yang lalu," kata Syahroni di Mapolsek Koja, Jakarta Utara, Rabu (12/6/2024).
Tak cuma itu, Waldo ternyata juga merupakan seorang residivis yang pernah dipenjara selama 1 tahun 6 bulan di lapas Cikarang.
Waldo dipenjara karena kasus serupa, yakni penganiayaan menggunakan senjata tajam.
Diberitakan sebelumnya, Waldo membacok empat orang warga di Jalan Pembangunan 1, RT 012 RW 09 Kelurahan Rawa Badak Utara, Koja, Jakarta Utara, Minggu (9/6/2024) lalu.
Waldo ditangkap beserta barang bukti sebilah parang yang dipakainya membacok para korban.
Tersangka nekat membacok para korban karena tak terima motornya dilempari barang saat sedang menjemput pacarnya di lokasi.
"Pelaku kesal dengan warga di sekitar TKP, karena pada saat kejadian tersangka ini mau menjemput pacarnya di sekitar TKP, namun pelaku mendapat perlakuan dilempar motornya," kata Syahroni.
Kejadian ini terjadi sekitar pukul 3.00 WIB, Minggu dinihari.
Setelah motornya dilempari, Waldo kembali ke kontrakannya yang tak jauh dari lokasi untuk mengambil sebilah parang.
Ia lalu menyelipkan parang tersebut ke dalam celananya dan mengendarai motor kembali menuju Jalan Pembangunan 1.
"Pelaku secara membabi buta menyerang warga di lokasi, empat orang mengalami luka-luka terkena sabetan senjata tajam yang dibawa pelaku," kata Syahroni.
Empat korban masing-masing ialah Muhamad Sidik Saputra (24) yang mengalami luka di tangan kanan kirinya.
Kemudian ada seorang wanita paruh baya bernama Isem (52) yang dibacok tersangka di bagian punggungnya.
Korban ketiga ialah anak di bawah umur bernama Alfin Mubarok (17), yang mengalami luka yang sama di bagian punggung.
"Kemudian yang terakhir korban atas nama Irwan Amirullah menderita luka sobek pada kepala bagian atas," sambung Syahroni.
Setelah melakukan aksinya, pelaku sempat kabur ke kontrakan kerabatnya yang berada di kawasan Rawa Sengon, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Waldo ditangkap tak lama setelah kejadian, ketika aparat Polsek Koja menerima laporan soal pembacokan ini dari warga di lokasi.
"Tim gabungan operasional dari Jatanras, Resmob Polres Metro Jakarta Utara dan juga Unit Reskrim Polsek Koja melakukan pengejaran dan diketahui bahwa pelaku ada di dalam satu bangunan kos-kosan yang ada di Rawa Sengon," tegas Kapolsek.
Syahroni menambahkan, pada saat hendak ditangkap, Waldo mencoba melakukan penyerangan yang membahayakan petugas.
Polisi terpaksa menembak kaki kanan tersangka agar yang bersangkutan bisa diamankan.
Terhadap Waldo, polisi menyangkakan pasal 353 KUHP tentang penganiayaan berencana serta Undang-undang Darurat nomor 12 tahun 1951.
"Tersangka terancam hukuman 13 tahun penjara," tutup Syahroni.
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya
Sekuriti di Jakarta Timur yang Tusuk Istri di Hadapan 3 Anak Diringkus Polisi |
![]() |
---|
Tusuk Istri di Depan 3 Anaknya yang Masih Kecil, Sekuriti di Jaktim Meracau saat Diamankan |
![]() |
---|
Perwira TNI Gadungan Dibekuk di Duren Sawit, Kedok Terbongkar Gara-gara Kasus Pencurian |
![]() |
---|
Selesai Upacara HUT ke-80 RI, Polsek Cilincing Bekuk Pengedar Ekstasi dari Hotel di Sunter dan Medan |
![]() |
---|
5 Hal Seputar Sidang Polisi Tembak Polisi: Dadang Dituntut Mati, Ibu Korban Bergetar Tahan Tangis |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.