Bak Mukjizat, Sopir Creta Lolos dari Maut Usai Mobilnya Gepeng Tertimpa Kontainer 27 Ton di Jakut

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

TRIBUNJAKARTA.COM, PENJARINGAN - Kejadian yang menimpa D, seorang pria pengemudi Hyundai Creta di Penjaringan, seperti mukjizat.

Bagaimana tidak, D bisa lolos dari maut ketika mobil yang dikemudikannya hancur tertimpa peti kemas atau kontainer seberat 27 ton yang terbalik di Jalan Kamal Muara Raya, Penjaringan, Jakarta Utara (Jakut), pada Kamis (13/6/2024) siang kemarin.

Seperti yang beredar luas di media sosial, terlihat penampakan mengerikan kondisi mobil yang dikemudikan korban gepeng tertindih kontainer di lokasi.

Mobil berwarna putih itu nyaris tak berbentuk, remuk di bawah peti kemas yang bermuatan suku cadang diesel.

Beberapa video amatir warga di lokasi juga merekam saat mobil itu didekati, ternyata masih ada pengemudinya di dalam, yang tak lain adalah D.

D tertindih di kursi kemudinya, dalam posisi badan telentang agak miring.

Ia hanya bisa menengadahkan tangannya keluar jendela, sambil sesekali meringis kesakitan.

“Badan aman, kaki kiri saya kejepit,” ucap D ketika beberapa warga mendekati untuk memastikan kondisinya, dikutip Jumat (14/6/2024).

“Tenang, tenang ya Pak. Ini masih nunggu damkar datang buat evakuasi,” kata salah seorang warga menenangkan korban.

Truk Tak Kuat Nanjak, Lalu Timpa Hyundai Creta

Kecelakaan ini bermula saat truk bernomor polisi B 9826 UEI yang membawa muatan suku cadang diesel itu terbalik lantaran tak kuat menanjak saat melintas di ruas jalan tersebut.

Sopir truk, Ncu Suhana mengatakan, awalnya ia mengemudikan truk dari arah Tanjung Priok ke arah Dadap, Kabupaten Tangerang.

Truk berukuran 20 feet yang dikemudikannya tiba-tiba mengalami masalah mesin saat hendak melintas di jalan tanjakan.

"Pas begitu mau nanjak tiba-tiba kehilangan tenaga, mesin itu kayak gimana ya, kayak mau berhenti nggak ada tenaga," kata Suhana di lokasi.

Suhana mengaku sudah sempat berupaya menginjak rem dalam-dalam untuk mengantisipasi truk yang dikemudikannya terbalik.

Namun, usahanya sia-sia. Lantaran muatannya terlalu berat, peti kemas truk tersebut akhirnya terbalik bahkan sampai membuat kepala truk terangkat 2 meter lebih dari aspal jalan.

"Begitu saya rem nggak kuat, posisi mobilnya yang kegencet di belakang. Kontainernya mundur, baru terbalik," kata Suhana.

Suhana akhirnya melompat dari kursi kemudinya.

Ia juga melihat ternyata peti kemas truk yang dibawanya menimpa mobil Creta di belakangnya.

Sopir Creta yang berinisial D itu terhimpit di antara peti kemas dan mobilnya yang ringsek parah.

"Sopirnya kegencet. Masih selamat, cuma kakinya yang kiri kegencet," ucap Suhana.

Setelah kejadian, truk beserta peti kemasnya pun dievakuasi, sedangkan pengemudi mobil Creta yang tergencet segera dilarikan ke rumah sakit.

Kecelakaan ini dipastikan tidak sampai memakan korban jiwa.

Kini kasusnya ditangani Satlantas Wilayah Jakarta Utara.

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya