HUT Kemerdekaan ke 79 RI
5 Contoh Pidato Pembukaan Acara 17 Agustusan Jelang HUT Kemerdekaan RI, Ada yang Pendek dan Panjang
Dalam pelaksanaannya, pemimpin upacara biasanya memberi pidato singkat kepada peserta. Nah di bawah ini, simak beberapa ide pidato Hari Kemerdekaan.
Soekarno/Hatta"
Hadirin sekalian yang berbahagia,
Kemerdekaan kita merupakan rahmat dan anugerah dari Tuhan yang sangat besar terhadap perjuangan bangsa Indonesia, sebagaimana yang telah tertuang dalam pembukaan UUD 1945.
Kita berharap agar generasi muda memegang teguh cita-cita bangsa dan tidak mudah terlena dari ancaman yang membahayakan dan menyesatkan.
Demikian pidato singkat ini, apabila ada kata-kata yang kurang berkenan di hati, saya memohon maaf yang sebesar-besarnya.
Wassalamu'alaimum Wr. Wb"
Contoh 5
Assalamualaikum wr, wb.
Kepada Bapak kepala yang terhormat,
Kepada Ibu/Bapak yang saya hormati,
Serta rekan-rekan sekalian yang saya cintai.
Puji syukur marilah kita panjatkan ke hadirat Allah Swt. atas beribu nikmat dan hidayah-Nya kita dapat dikumpulkan bersama di tempat ini dalam keadaan sehat. Selawat serta salam semoga akan terus tercurahkan kepada Nabi Muhammad saw.
Sungguh di hari yang sangat bersejarah ini, saya diberi kesempatan agar dapat menyampaikan sepatah dua patah kata dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia di sekolah yang kita cintai.
Hadirin yang berbahagia,
Setiap 17 Agustus, negeri kita berpesta untuk memperingati hari kemerdekaan. Momen 17 Agustus merupakan hari di mana seluruh bangsa Indonesia mengenang kembali jasa-jasa para pahlawan yang telah meraih kemerdekaan.
Ucapan rasa syukur, bangga serta bahagia atas kedamaian negeri kita, Indonesia. Suara-suara pekikan merdeka bergema di setiap pelosok negeri, mengumandangkan, menyorakan, dan meneriakan kemerdekaan dengan tegasnya; merdeka, merdeka, merdeka!
Hadirin yang berbahagia,
Meraih kemerdekaan bukan hal yang mudah. Segalanya memerlukan perjuangan baik jiwa maupun raga.Beribu kali peperangan, beribu nyawa serta beribu liter darah telah dikorbankan.
Namun, bak ulat yang tak selamanya menjadi ulat, akhirnya para pahlawan berhasil meraih kemerdekaan.
Akhirnya para pejuang dapat mengibarkan Sang Saka Merah Putih dengan bangga diiringi lagu kebangsaan Indonesia Raya.
Hadirin yang berbahagia,
Setelah mendengar kerja keras serta kegigihan para pahlawan untuk meraih kemerdekaan, sudah semestinya kini sebagai bangsa Indonesia kita dapat menghargai dengan mengisi hari kemerdekaan ini dengan berbagai hal positif atas semangat dan memiliki rasa nasionalisme yang besar sehingga kita dapat ikut andil dalam memeriahkan kemerdekaan.
Sekian yang dapat saya sampaikan. Semoga apa yang telah saya sampaikan ada manfaatnya bagi kita semua.
Kurang lebihnya saya dalam bertutur kata, dengan kerendahan hati saya mohon maaf yang sebesar-besarnya. Terima kasih atas perhatiannya.
Wabillahitaufik walhidayah wassalamualaikum wr, wb.
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.