Viral di Media Sosial
Ayah Cut Intan Nabila Gendong Cucunya Penuh Cinta, Armor Toreador Malah Tega Tendang Anak Istrinya
Ayah Cut Intan Nabila terlihat menggendong cucunya yang baru berusia satu bulan penuh cinta. Beda dengan Armor Toreador.
TRIBUNJAKARTA.COM - Ayah Cut Intan Nabila terlihat menggendong cucunya yang baru berusia satu bulan penuh cinta.
Namun berbeda dengan ayah kandung bayi baru lahir tersebut yang malah tega menendangnya.
Ya, ayah sang bayi adalah Armor Toreador suami Cut Intan Nabila.
Tangis Cut Intan Nabila tak bisa lagi dibendung di pelukan sang ayah.
Selebgram berpengikut satu juta ini telah mengalami masa-masa berat di pernikahannya selama kurang lebih lima tahun.
Terakhir, Cut Intan Nabila mengalami penganiayaan hingga video CCTV nya viral.
Di media sosial beredar momen haru ketika ayah Cut Intan Nabila menemui anaknya diduga di sebuah hotel.
Pria yang mengenakan masker itu langsung memeluk putrinya.
Tangannya pun mengusap-usap kepala Cut Intan Nabila mencoba menenangkannya.
Setelah lumayan tenang, ayah Cut Intan Nabila menghampiri cucunya yang baru satu bulan.

Ayah Cut Intan Nabila tampak sangat berhati-hati menggendong cucunya.
Entah apa yang dikatakan ayah Cut Intan Nabila, tetapi hal itu membuat istri Armor kembali menangis.
Cut Intan Nabila baru saja melahirkan sekitar satu bulan yang lalu.
Saat masih masa pemulihan setelah melahirkan, Cut Intan Nabila malah menjadi korban kekerasan suaminya.
Dari rekaman CCTV terlihat Armor memukul, menendang, menarik Cut Intan Nabila.
Bahkan Armor juga menendang anaknya yang saat itu berada di atas kasur.
Kapolres Bogor, AKBP Rio Wahyu Anggoro mengungkapkan, anggotanya lalu mengamankan pelaku di salah satu hotel di wilayah Kemang, Jakarta Selatan pada Selasa (13/8/2024).
Ia mengintruksikan kepada jajarannya untuk segera menangkap pelaku sebelum melarikan diri.
"Saya perintahkan segera tangkap engga pakai lama, pukul 19.45 tersangka berhasil kita amankan bersama tema-temannya sejumlah empat orang," ujarnya kepada wartawan, Rabu (14/8/2024).
AKBP Rio Wahyu Anggoro mengatakan, Armor Toreador bersikap koopertif ketika diamankan.
Di samping itu, pihak kepolisian juga turut memeriksa keempat temannya tersebut untuk mendalami kasus ini.
Beredar juga informasi bahwa pelaku diduga akan melarikan diri ke Surabaya.
"Teman-temannya masih kami periksa sebagai saksi, apabila temannya terlibat didalam kasus ini akan kami jadikan juga tersangka," terangnya.
Sementara itu, Armor Toreador mengaku alasan pergi ke Jakarta untuk urusan pekerjaan.
"Memang saya ada kerjaan juga di Jakarta, cuma karna memang kondisinya saya salah saya pergi ke hotel itu," katanya.
Mendengar pengakuan Armor Toreador, awak media yang hadir terdengar emosi.
"Masih bisa mikirin kerjaan!" celetuk salah seorang wartawan.
Lalu ketika disinggung dirinya yang akan melarikan diri ke Jawa Timur, Armor Toreador pun menepisnya.
"Tidak, di Jakarta aja," katanya.
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.