Tak Terima Digeber, Massa Aksi Lempari Polisi Pakai Botol Air Mineral
Rombongan kendaraan taktis dan motor Brimob Polri memasuki Gedung DPR RI melalui pintu belakang atau gerbang Pancasila.
Penulis: Annas Furqon Hakim | Editor: Nur Indah Farrah Audina
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim
TRIBUNJAKARTA.COM, TANAH ABANG - Rombongan kendaraan taktis dan motor Brimob Polri memasuki Gedung DPR RI melalui pintu belakang atau gerbang Pancasila, Kamis (22/8/2024) malam.
Pantauan TribunJakarta.com di lokasi, iring-iringan kendaraan taktis dan motor Brimob itu masuk sekitar pukul 06.45 WIB.
Sebagian massa aksi yang masih bertahan di gerbang belakang Gedung DPR sempat terpancing emosi.
Massa tampak terima ketika polisi mengeber-geber motornya di depan mereka.
Bahkan, beberapa di antaranya melempari polisi yang mengendarai motor dengan botol air mineral.
Namun demikian, kondisi di belakang Gedung DPR RI saat ini sudah mulai berangsur kondusif.
Massa aksi mulai membubarkan diri secara tertib, meskipun beberapa orang memilih untuk bertahan.
Sore tadi, massa sempat terlibat aksi saling dorong dengan aparat kepolisian yang berjaga di depan gerbang.
Polisi terlihat beberapa kali menyemprotkan air ke arah massa aksi yang berusaha memaksa masuk ke dalam gedung.

Dua kendaraan taktis dari Korps Brimob tampak terparkir di Gerbang Pancasila untuk menghalau massa.
Sebelumnya, massa lebih dulu merobohkan gerbang dengan mengikatkan tali di sejumlah sudut lalu menariknya beramai-ramai.
Setelahnya, gerbang tersebut diseret agar terbuka ruang bagi massa untuk merangsek masuk ke dalam gedung.
"Satu, dua, tiga, tarik, tarik, tarik," terik massa memberikan aba-aba.
"Revolusi, revolusi, revolusi," pekik massa aksi.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.