Cerita Kriminal
Teriakan Warga Saat In Dragon Reka Ulang Bunuh Gadis Penjual Gorengan, Nia Dijatuhkan ke Jurang
Teriakan warga terdengar saat proses rekonstruksi kasus gadis penjual gorengan Nia Kurnia Sari. Mereka meneriakkan nama pelaku IS atau In Dragon.
TRIBUNJAKARTA.COM, PADANG - Teriakan warga terdengar saat proses rekonstruksi kasus gadis penjual gorengan Nia Kurnia Sari di Kayu Tanam, 2×11 Kayu Tanam, Padang Pariaman, Senin (7/10/2024).
Ratusan warga yang menyaksikan proses reka ulang kasus pemerkosaan dan pembunuhan itu meneriakkan nama pelaku utama IS (27) alias In Dragon
"In, in," teriak warga.
Rekonstruksi pembunuhan itu berlangsung di delapan Tempat Kejadian Perkara (TKP) dimulai sekira pukul 10.30 WIB hingga pukul 16.00 WIB.
Awalnya reka ulang melalui keterangan dari tersangka ada sebanyak 66 adegan.
Namun saat rekonstruksi bertambah jadi 79 adegan.
Delapan TKP ini dimulai dari sebuah warung tempat In Dragon melihat Nia untuk pertama kali.
Pelaku utama lalu membeli gorengan yang dijual korban.
Kapolres Padang Pariaman, Ahmad Faisol mengungkapkan In Dragon berangkan dari warung untuk mengintai Nia yang menjajakan gorengan keliling kampung.
Sambil mengintai, pelaku telah membawa tali rapia. IS lalu mencegat Nia saat melintasi jalanan sepi yang dikelilingi semak dan kebun warga.
Lokasi itu berjarak ratusan meter dari rumah korban.
Adegan rekonstruksi kemudian berlanjur saat korban disekap.

Usai mencegat, IS lalu memiting korban dan melumpuhkannya menggunakan tali rapia.
Lalu di TKP tiga tempat penemuan jilbab korban, tersangka menyeret korban, sampai ke sebuah pondok di pemakaman umum yang menjadi TKP 4.
Di TKP empat baru tersangka Indragon melakukan pemerkosaan pada korban.
Setelahnya di TKP 5 korban dijatuhkan ke tebing untuk dibawa ke lokasi penguburan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.