Selain Minta Adili Jokowi dan Tangkap Fufufafa, Massa Reuni 411 Ingatkan Warga Akur di Pilkada
Massa aksi Reuni 411 sebelum membubarkan diri sempat mengingatkan warga khususnya di Jakarta untuk tak terpecah karena beda pilihan di pilkada.
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com Elga Hikari Putra
TRIBUNJAKARTA.COM - Sebelum membubarkan diri dari kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, massa aksi Reuni 411 mengingatkan warga khususnya di Jakarta untuk tak terpecah karena beda pilihan di pilkada.
Hal itu disampaikan oleh menantu Habib Rizieq Shihab, Habib Muhammad bin Husein Alatas dari atas mobil komando.
“Persatuan umat lebih utama, dibandingkan pesta demokrasi yang hanya lima tahun sekali,” ujarnya, Senin (4/11/2024).
Dalam aksi Reuni 411 tahun ini, setidaknya ada dua tuntutan dari massa aksi.
Pertama, mereka meminta agar Joko Widodo segera diadili.
Sedangkan tuntutan kedua yakni meminta agar Wapres Gibran Rakabuming Raka yang disinyalir sebagai pemilik akun fufufafa segera ditangkap.
Selanjutnya, mereka meminta agar Prabowo Subianto sebagai presiden tidak mau disetir atau dikendalikan oleh pihak-pihak yang tidak pro dengan rakyat.
Husein mengatakan, tuntutan itu telah disampaikan perwakilannya kepada pihak istana.
“Delegasi kita gak diterima, tapi tuntutan kita diterima oleh pihak Sekneg,” kata dia.
Massa aksi pun kemudian membubarkan diri dari kawasan Patung Kuda jelang azan Magrib.
Awalnya, mereka sebenarnya ingin aksi di depan Istana Merdeka usai longmarch dari Masjid Istiqlal selepas Salat Zuhur.
Namun, mereka dialihkan untuk menggelar aksi di kawasan Patung Kuda, tepatnya di ujung selatan Jalan Medan Merdeka Barat dari arah Thamrin menuju Harmoni yang memang sudah ditutup.
Masssa Reuni 411 tak terima dan memilih menggelar aksi tepat di depan Bundaran Indosat sehingga membuat lalu lintas macet.
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.