Terkuak Chat Lady Aurellia ke Luthfi Dokter Muda Setelah Insiden Pemukulan, Korban Pilih Tak Balas

Terkuak chat Lady Aurellia Pramesti mahasiswi Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Sriwijaya (Unsri) ke dokter koas Muhammad Luthfi.

Tangkapan layar di Instagram dan TikTok
Terkuak chat Lady Aurellia Pramesti mahasiswi Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Sriwijaya (Unsri) ke dokter koas Muhammad Luthfi. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Terkuak chat Lady Aurellia Pramesti mahasiswi Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Sriwijaya (Unsri) ke dokter koas Muhammad Luthfi setelah insiden pemukulan.

Hal tersebut diungkapkan oleh kuasa hukum Lady dan ibunya Sri Meilina, Titis Rachmawati, seusai pemeriksaan di Markas Polsek Ilir Timur II, Palembang, Selasa (17/12/2024) dini hari.

Ia mengatakan Lady sudah mengirim pesan yang berisi permintaan maaf kepada Luthfi via aplikasi Whatsapp.

”Akan tetapi, semua upaya itu belum direspons oleh pihak korban. Sejauh ini, Luthfi dan keluarganya belum bisa ditemui. Sebaliknya, pesan permintaan maaf dari Lady pun belum dijawab oleh Luthfi,” ujar Titis yang didampingi kuasa hukum lainnya, Bayu Prasetya Andrinata.

Di sela pemberian keterangan oleh kuasa hukum, Lina yang tadinya bersembunyi di balik tim kuasa hukumnya disarankan untuk menyampaikan permintaan maaf. 

Sambil tertunduk layu, Lina menuturkan, dirinya atas nama pribadi dan keluarga memohon maaf kepada Luthfi atas kejadian pemukulan yang dilakukan oleh sopirnya, Fadilla alias Datuk bin Chairuddin Adil (36).

”Mohon maaf sebesar-besarnya kepada ananda Luthfi atas kejadian pemukulan yang dilakukan sopir saya yang bernama Fadilla. Saya juga mengucapkan permohonan maaf sebesar-besarnya kepada kedua orangtua Luthfi,” kata Lina yang langsung pergi meninggalkan kerumunan awak media.

Menurut Bayu, kliennya terus mencoba bertemu pihak Luthfi. Namun, pihaknya memaklumi apabila pihak Luthfi belum bersedia dijumpai.

”Kami memahami dan menghormati kalau Luthfi maupun keluarganya belum bisa untuk dijumpai,” ujarnya.

Terlepas dari itu, Bayu memastikan, pihak Lady dan Lina sangat menyesali terjadinya penganiayaan terhadap Luthfi. Peristiwa itu di luar kendali Lina.

”Lina hanya ingin meminta klarikasi dan menasihati Luthfi terkait jadwal piket jaga Lady. Tetapi, akhirnya, responsnya tidak baik sehingga terjadi insiden yang tidak pernah diinstruksikan oleh Lina tersebut,” ucap Bayu. 

Pernyataan Ayah Luthfi

Sebelumnya, ayah Luthfi, Wahyu Hidayat, saat ditemui awak media di Palembang, Jumat (13/12/2024), mengatakan, dirinya sangat kecewa atas terjadinya kasus penganiayaan terhadap Luthfi. 

Maka itu, Wahyu mintaanaknya segera melaporkan kasus tersebut kepada Polda Sumsel danbersyukur cepat ditindaklanjuti.

”Keadilan harus ditegakkan. Semoga pelaku penganiayaan ini dihukum sesuai dengan aturan yang berlaku. Kami percayakan semuanya kepadaaparat hukum yang bertugas,” ujar Wahyu yang saat itu sedang menjenguk anaknya di RS Bhayangkara, Palembang.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved