Bos Rental Tewas Ditembak
Sempat Kritis, Rekan Bos Rental Mobil yang Ditembak di Rest Area Tangerang Kini Mulai Membaik
Ramli, rekan Ilyas Abdurrahman, bos rental mobil korban penembakan di rest area KM 45 Tangerang-Merak mulai membaik.
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Jaisy Rahman Tohir
Laporan Wartawan TribunJakarta.com Elga Hikari Putra
TRIBUNJAKARTA.COM - Sempat kritis setelah mengalami luka tembak, kondisi Ramli (59), rekan Ilyas Abdurrahman, bos rental mobil korban penembakan di rest area KM 45 Tangerang-Merak saat ini kondisinya mulai membaik.
Saat ini Ramli masih mendapatkan perawatan intensif di ruang ICU Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM).
"Untuk saat ini kondisinya alhamdulilah lebih baik dari kemarin. Karena kemarin sempat pendarahan dan semalam kritis, tapi sekarang sudah membaik," kata Afrizal (22) selaku anak Ramli ditemui di RSCM, Jumat (3/1/2025).
Afrizal mengatakan, dalam peristiwa tragis yang terjadi pada Kamis (2/1/2025), sang ayah mengalami satu luka tembak di bagian lengan yang tembus ke bagian perut.
"Lukanya di bagian lengan, tembus ke perut dan kena bagian liver," tuturnya.
Dijelaskannya, hubungan ayahnya dengan Ilyas Abdurrahman memang cukup dekat karena berada dalam satu komunitas sesama pengusaha rental mobil.
Pada Kamis dini hari sekira pukul 03.00 WIB, Ramli ditelepon oleh korban yang mengajaknya untuk melacak mobil sewaan yang dibawa kabur oleh penyewa.
"Jam 3 pagi ayah saya ditelepon sama rekan kerja di organisasinya katanya ada salah satu mobil yang disalahgunain, ayah saya diajak dan dia ikut," kata Afrizal.
Afrizal mengatakan, sebagai pengusaha rental mobil, ayahnya memang sudah sering ikut dalam kegiatan seperti itu.
"Biasanya saya juga suka ikut, tapi malam itu ayah saya yang berangkat," ujarnya.
Kronologi
Diberitakan sebelumnya, kronologi penembakan Ilyas dan Ramli bermula dari mobil yang disewa dari Makmur Jaya Rental Mobil diduga akan digelapkan.
Sebab, dua dari tiga GPS yang dipasang di mobil New Honda Brio RS Urbanite sudah diputus penyewa.
Mobil tersebut disewa mulai 31 Desember 2024 selama tiga hari, oleh pria bernama Ajat Sudrajat.
"Jadi kronologinya, si Ajat ini sewa Brio tiga hari, dari tanggal 31 Desember-2 Januari. Nah, waktu hari pertama (1 Januari 2025), kami cek GPS-nya, ternyata ada dua GPS yang sudah dipotong di daerah Pandeglang, sehingga sisa satu GPS," kata Agam Muhammad Nasrudin, anak almarhum Ilyas, saat ditemui Kompas.com, Jumat (3/1/2025).
Menyesal dan Janji Tak Mengulangi Perbuatan, Hal Meringankan Vonis Oknum TNI AL Pembunuh Bos Rental |
![]() |
---|
Tak Persoalkan Ganti Rugi Ditolak, Anak Bos Rental: Tujuan Kami Untuk Beratkan Terdakwa |
![]() |
---|
Sakit Hati, Anak Bos Rental Mobil Belum Maafkan Oknum TNI Pembunuh Ayahnya |
![]() |
---|
Anak Bos Rental Puas Oknum TNI Dihukum Seumur Hidup Penjara dan Pecat Dinas |
![]() |
---|
Tindakan Tak Manusiawi Perberat Vonis Oknum TNI Pembunuh Bos Rental Mobil: Tidak Tunjukkan Rasa Iba |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.