Polemik Gas Tiga Kilogram

Warga Jakarta Dibuat Resah Gas Elpiji 3 Kg Langka, Toko di Wilayah Pasar Minggu Sudah Kosong 2 Pekan

Warga Jakarta dibuat resah dengan langkanya gas Elpiji 3 kg, kini di toko wilayah Pasar Minggu kosong sejak dua minggu lalu.

|
Editor: Wahyu Septiana

TRIBUNJAKARTA.COM - Warga Jakarta dibuat resah dengan langkanya gas Elpiji 3 kilogram (kg), kini di toko kelontong wilayah Pasar Minggu, Jakarta Selatan, bahkan sudah kosong sejak dua minggu lalu.

Berdasarkan penelurusan wartawan Tribun Network, gas mulai susah didapatkan di wilayah Jakarta.

Di Toko Dwi Tunggal yang berlokasi di Pasar Minggu, gas sudah tidak dijual ke warga.

Kondisi itu disebabkan akrena sudah tidak ada suplai yang masuk ke toko.

Pedagang bernama Riko mengaku sudah tidak menjual Elpiji 3 kg sejak dua pekan lalu.

Menurutnya, agen yang biasa memasok gas elpiji 3 kg ke tokonya mengalami kekosongan stok.

"(Sudah kosong sejak) dua minggu lalu. Di agen kosong," kata Riko dikutipd ari Tribunnews, Senin (3/2/2025).

Para pedagang, lanjut Riko, kesulitan dalam mendapatkan akses mendapatkan gas.

KLIK SELENGKAPNYA:  Kebakaran Terjadi di kawasan Pergudangan Dadap, Kabupaten Tangerang, Jumat (31/1/2025) siang. Terdengar suara ledakan dan Jerit Perempuan
KLIK SELENGKAPNYA: Kebakaran Terjadi di kawasan Pergudangan Dadap, Kabupaten Tangerang, Jumat (31/1/2025) siang. Terdengar suara ledakan dan Jerit Perempuan

Terlebih saat ini adanya pembatasan pasokan.

Begitu juga saat mengambil abrang di pangkalan resmi Pertamina yang tak bisa mendapatkan jumlah banyak.

"Pasokannya dibatasi," ujarnya secara singkat.

Bukan cuma di Toko Dwi Tunggal milik Riko, kelangkaan juga serupa dialami pedang kelontong lain bernama Firmansyah.

ILUSTRASI gas elpiji -
ILUSTRASI gas elpiji - Warga Jakarta dibuat resah dengan langkanya gas Elpiji 3 kg, kini di toko wilayah Pasar Minggu kosong sejak dua minggu lalu.  (TRIBUNJATIM.COM)

Di tokonya yang bernama Karunia di wilayah Pasar Minggu, kondisi kelangkaan pun serupa.

Firmansyah mengatakan sudah tidak menjual gas elpiji 3 kg sejak dua pekan lalu.

Firmansyah yang berjualan di toko bernama Karunia itu memang tampak masih meletakkan Elpiji 3 kg di barisan barang dagangannya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved