Rano Karno Pastikan Tak Ada Arak-arakan Saat Pelantikan Gubernur dan Wagub Jakarta 

Wakil Gubernur Jakarta terpilih Rano Karno tak bakal ada arak-arakan saat pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta pada Kamis (20/2/2025).

Tribunjakarta/Elga Hikari Putra
Cawagub Rano Karno saat menerima kunjungan Komisioner KPUD Jakarta ke kediamannya untuk mengirimkan undangan penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta terpilih. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Wakil Gubernur Jakarta terpilih Rano Karno tak bakal ada arak-arakan saat pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta pada Kamis (20/2/2025) mendatang.

Hal ini disampaikan politikus PDIP yang akrab disapa Si Doel sesuai arahan dari Gubernur Jakarta terpilih Pramono Anung

“Enggak ada, pak gubernur sudah bilang kami enggak perlu arak-arakan,” ucapnya usai menjalani tes kesehatan di Gedung Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Gambir, Jakarta Pusat, Minggu (16/2/2025).

Usai dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta periode 2025-2030, dirinya bersama mas Pram bakal langsung menuju Balai Kota Jakarta.

Ia pun mengaku tak ingin disambut secara berlebihan.

“Setelah pelantikan di istana, kami ke Balai Kota yang mungkin bahasanya untuk sertijab (serah terima jabatan). Setelah itu paripurna di DPRD,” ujarnya.

“Acaranya gitu aja, jadi enggak perlu ada arak-arakan,” tambahnya menjelaskan.

Kepala Daerah Terpilih Bakal Ikut Retret di Magelang

Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto bakal menggelar pembekalan atau retret bagi 503 kepala daerah terpilih hasil Pilkada 2024.

Menurut rencana, retret tersebut bakal dilangsungkan di Lembah Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah pada 21 Februari hingga 28 Februari mendatang.

Meski demikian, Rano Karno mengungkap dirinya tak akan berangkat bareng Pramono menuju Magelang.

Pasalnya, wakil kepala daerah hanya diwajibkan hadir di tanggal 27-28 Februari 2025.

Oleh karena itu, pemeran Si Doel dalam sinetron ‘Si Doel Anak Sekolahan’ ini bakal menyusul Pram ke Magelang.

“Kebetulan kalau wakil itu kan diwajibkan hadir tanggal 27 Februari, karena untuk mengikuti penutupan tanggal 28 Februari. Kecuali pak gubernur, pak gubernur emang dari awal,” tuturnya.

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved