Ijazah Jokowi Tuai Polemik, Doktor UGM Beri Pantun Sindiran di Wisuda: Jangan Lupa Ijazahnya Difoto!
Doktor Insinyur Lasarus Bambang, menjadi sorotan setelah sambutannya di acara wisudawan Universitas Gadjah Mada viral di media sosial.
TRIBUNJAKARTA.COM - Doktor Insinyur Lasarus Bambang, menjadi sorotan setelah sambutannya di acara wisudawan Universitas Gadjah Mada viral di media sosial.
Lasarus Bambang yang menjadi perwakilan wisudawan yang memberi pidato sambutan pada program pascasarjana UGM Periode III pada Rabu (23/4/2025) silam, dinilai menyentil polemik ijazah yang belakangan ramai akhir-akhir ini.
Bambang awalnya mengibaratkan dirinya sebagai bondo nekat atau bonek saat menempuh pendidikan S3 di UGM.
Pasalnya, ia mengaku minim pengalaman menjadi mahasiswa S3.
"Saya kata orang Jawa Timur adalah bonek, bondo nekat, karena hanya modal semangat dan nekat karena saya sebagai praktisi dan sekaligus karyawan di sebuah BUMN PT Adikarya Persero Tbk di Jakarta, saya tidak banyak tahu harus bagaimana menjadi mahasiswa kuliah S3 dan sekaligus menjadi akademisi," ujar Bambang seperti dikutip dari Nusantara TV yang tayang pada Minggu (27/4/2025).
Namun, ia memiliki keyakinan diri sebagai praktisi memiliki banyak studi kasus dan data sehingga tinggal mengolahnya dari kasus-kasus tersebut.
Selain itu, ketekunan dan semangat dalam menyelesaikan disertasi dan tesis menjadi kunci keberhasilannya lulus menjadi mahasiswa S2 hingga S3.
"Tinggal bagaimana mengolah data dan kasus-kasus tertentu harus diteliti dan dituangkan atau ditulis menjadi suatu karya atau paper atau karya ilmiah," katanya.
Selama menempuh pendidikan di kampus UGM, Bambang mengaku tak hanya ditempa dengan ilmu pengetahuan dan teori-teori di dalam kelas, tetapi juga belajar tentang kehidupan, keberagaman, toleransi, persahabatan dan menjadi manusia utuh serta memiliki jati diri.
Di akhir pidato sambutannya, Bambang lalu melempar dua pantun kepada para wisudawan yang hadir.
"Jalan-jalan keliling UGM naik sepeda, sampai di kampus jangan lupa sepedanya dikunci."
"Teman-teman wisudawan yang sedang berbahagia, selamat Idul Fitri segala kesalahan mohon dimaklumi," katanya.
Pantun berikutnya yang menjadi sorotan.
Pasalnya, pantun itu berisi sindiran terkait ijazah seseorang yang tengah menuai polemik.
"Pantun yang kedua, mohon izin, mungkin adalah saat-saatnya lagi hot."
Roy Suryo Kritik Pedas KPU yang Rahasiakan Ijazah Capres-Cawapres: Kembali ke Alam Kegelapan, Katrok |
![]() |
---|
Rencana Bikin Buku Tentang Gibran, Hari Ini Roy Suryo Cs Bakal Bedah Jokowi's White Paper |
![]() |
---|
Roy Suryo Sindir Pedas Penyetaraan Ijazah Gibran: Srimulat Aja Kalah Lucu |
![]() |
---|
TOP 3 Berita Viral Tribun Jakarta: Icang Faisal Korban Congkel Mata Meninggal, Raja Juli Main Domino |
![]() |
---|
Driver Ojol Ini Balas Sindiran Roy Suryo dan Refly Harun dengan Surat Terbuka: "Sehina Itu Kami?" |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.