Viral di Media Sosial
Ibu Ini Minta Kapolri Tangkap Dedi Mulyadi, Tak Terima Bikin Gebrakan Bagus: Aceh Butuh Kayak Bapak!
Di tengah berbagai gebrakan yang dibuat Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, muncul seorang emak-emak yang tak terima.
TRIBUNJAKARTA.COM - Di tengah berbagai gebrakan yang dibuat Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, muncul seorang emak-emak yang tak terima.
Emak-emak itu memarahi Dedi Mulyadi yang justru dinilai sudah bikin resah masyarakat seluruh Indonesia, khususnya di Aceh, tempat si emak-emak itu diduga tinggal.
Perempuan itu pun bahkan meminta agar Kapolri, Jenderal Listyo Sigit menangkap Dedi Mulyadi untuk dikirimkan ke Aceh.
"Ini makhluk satu yang sudah sangat meresahkan seluruh Indonesia, seluruh masyarakat Indonesia, seluruh provinsi Indonesia, mohon ditangkap dan dibawa ke Aceh," ujar emak-emak itu dikutip dari Instagram @ismail.ismawati yang tayang pada Sabtu (3/4/2025).
Namun, emak-emak itu sebenarnya memuji sosok Dedi Mulyadi yang dibalut dengan perkataan sindiran kasar.
Sebab, gara-gara sosok mantan Bupati Purwakarta tersebut, di masyarakat muncul kecemburuan sosial.
Ia menyinggung gebrakan baru yang dibuat Dedi Mulyadi soal anak bermasalah dikirim ke barak militer untuk dibina.
"Gila tuh bapak, gara-gara dia menimbulkan kecemburuan sosial di seluruh masyarakat-masyarakat Indonesia, terutama kebijakan-kebijakan beliau di bidang pendidikan dari anak-anak tawuran, yang suka narkoboy, yang suka balapan liar, bolos sekolah, dimasukkan ke barak militer, yang suka membangkang sama orang tua, kami emak-emak senang pak."
"Memang itu di Cina sudah diterapkan tapi pemimpin-pemimpin di Indonesia teori doang, cuma duduk di kursi bahas-bahas tapi praktik enggak ada," katanya.
Oleh sebab itu lah emak-emak itu membutuhkan kehadiran sosok Dedi Mulyadi di Aceh.
"Nah, akang Dedi Mulyadi keren pak kami di Aceh butuh orang kayak bapak, mari dong pak ke Aceh pak, mohon bapak Kapolri ditangkap dibawa ke Aceh," lanjutnya.
Selain itu, emak-emak itu juga memuji usul Dedi Mulyadi soal program makanan bersubsidi sebesar Rp 15 ribu per anak dan dikelola orang tuanya.
"Yang tentang apa namanya makanan subsidi untuk anak-anak sekolah dikelola oleh orang tua diberikan uang Rp 15 ribu, orang tua yang kelola."
"Jadi, masakannya itu dengan kasih sayang orang tua tapi kalau diberikan ke vendor tertentu untuk disediakan ya ala-ala kadarnya mencari untung sebesar-besarnya," pungkasnya.
Siswa nakal dikirim Dedi Mulyadi ke barak
Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, mengungkapkan bahwa hampir semua kabupaten dan kota di Jawa Barat telah siap untuk mengirim siswa nakal ke barak militer.
Ari Lasso dan Mardigu Kompak Kritik WAMI: Dari Royalti Acara Nikah hingga 'Kecerobohan Bodoh’ |
![]() |
---|
Ari Lasso Kritik Pedas WAMI Lakukan "Kecerobohan Bodoh", Tantang Klarifikasi Terbuka |
![]() |
---|
Viral saat Ambil Motor Pelanggan Laundry di Jakbar, Pelaku Ternyata Baru Bebas Kurang dari Sebulan |
![]() |
---|
Jadi Komisaris Meski Terpidana, Kasus Silfester Matutina Singgung Diskriminasi Hukum Era Jokowi |
![]() |
---|
Sindiran Pedas Pengacara Roy Suryo Cs: Kejaksaan Seperti Dilempar Kotoran oleh Silfester Matutina |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.