PSI Pertanyakan Kualitas Calon Wali Kota Jakarta Usulan Gubernur Pramono: Pengalaman Saja Tak Cukup

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Bendahara Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta Kevin Wu angkat suara soal rencana Gubernur Pramono Anung yang merombak kursi bupati dan Wali Kota.

Salah satu yang disorot ialah terkait kualitas dari para calon wali kota yang diusulkan oleh Gubernur Pramono.

“Sebagian dari nama-bama tersebut memang sudah cukup dikenal dalam birokrasi Jakarta dan punya pengamanan di level menengah hingga tinggi,” ucapnya saat dikonfirmasi, Minggu (4/5/2025).

Meski demikian, Anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta ini menilai, nama besar dan pengalaman saja tidak cukup. 

Kevin Wu pun mengingatkan agar uji kelayakan yang dilakukan DPRD DKI Jakarta tak hanya dijadikan formalitas belaka.

Untuk itu ia mendorong seluruh proses seleksi pejabat tinggi di lingkungan Pemprov DKI Jakarta dilakukan secara terbuka, transparan, dan berbasis merit.

“Pengangkatan pejabat bukan sekedar rotasi atau formalitas administratif, tapi seharusnya benar-benar mempertimbangkan kinerja masa lalu, integritas, dan keberpihakan pada pelayanan publik,” ujarnya.

Kevin pun berharap, Gubernur Pramono dan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) bisa menjelaskan secara terbuka metodologi dan hasil uji kelayakan yang digunakan salam proses seleksi.

“Masyarakat berhak tahu, dan kami dari Fraksi PSI ingin memastikan bahwa tidak ada kompromi terhadap kualitas dan akuntabilitas,” kata dia.

Sebagai informasi tambahan, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung berencana melakukan perombakan pejabat tingkat kota.

Empat nama pun telah mengikuti uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) yang digelar DPRD DKI Jakarta pada Jumat (4/5/2025) kemarin.

Mereka adalah:

1. Fadjar Churniawan

Saat ini menjabat sebagai Wakil Bupati Kepulauan Seribu dan kini dipersiapkan untuk naik jabatan menjadi Bupati Kepulauan Seribu.