Muncul Istilah Mulyono Jilid II, Pengamat Ungkap Perbedaan Telak Dedi Mulyadi dengan Jokowi

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi kini ramai dijuluki Mulyono jilid II hingga Jokowinya Sunda.

|
Dokumentasi Dedi Mulyadi
DEDI JOKOWI JILID II - Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Jawa Barat Dedi Mulyadi mendampingi Presiden Joko Widodo ketika menghadiri Gebyar Bakso Merah Putih dan pemecahan rekor muri makan bakso gratis 30.000 porsi yang digelar oleh Paguyuban Pedagang Mie Bakso Indonesia (Papmiso) di Kota Deltamas, Desa Sukamahi, Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi, Minggu (3/2/2019). Kini, Dedi menjadi Gubernur Jawa Barat dan Jokowi lengser dari kursi presiden. Dedi disebut-sebut sebagai Jokowi 2.0 karena gaya blusukannya. (Dokumentasi Dedi Mulyadi.) 

"Dedi Mulyadi mendobrak itu," papar Burhanuddin.

Soal etnik, Burhanuddin juga menyebut sejumlah nama politikus yang bersinar berasal dari Jawa. Menurutnya, Dedi Mulyadi sudah bisa bersanding dengan nama-nama tersebut.

"Menarik pula untuk kita lihat biasanya kepala daerah yang populer itu yang punya latar belakang etnik Jawa. Jokowi, Ganjar Pranowo, Anies meskipun kita tahu tidak sepenuhnya Jawa, tetapi besar di Jogja ya."

"Ini Sunda gitu kan, etnik terbesar kedua memang tetapi selisihnya dibanding etnik Jawa dari sisi persentase kan jauh."

"Jadi ada banyak terobosan-terobosan yang diciptakan oleh KDM dengan segala kontroversinya," kata Burhanuddin.

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved