Bak Bumi Langit, Perlakuan Bobotoh ke Dedi Mulyadi dan Ridwan Kamil Usai Persib Bandung Juara

Perlakuan Bobotoh ke Dedi Mulyadi dan Ridwan Kamil bak bumi langit usai Persib Bandung juara Liga 1 2024/2025. Ada yang disanjung. Ada yang disindir.

Instagram Dedi Mulyadi dan Istimewa
BAK BUMI LANGIT - Pendukung setia Persib, Bobotoh, memperlakukan sosok Dedi Mulyadi dan Ridwan Kamil dengan berbeda. Dedi Mulyadi menuai pujian sementara pendahulunya disindir pedas. (Instagram Dedi Mulyadi dan Istimewa). 

TRIBUNJAKARTA.COM - Perlakuan Bobotoh ke Dedi Mulyadi dan Ridwan Kamil bak bumi langit setelah Persib Bandung juara Liga 1 2024/2025.

Ribuan Bobotoh menyanjung Dedi Mulyadi saat konvoi kemenangan Persib Bandung pada Minggu (25/5/2025).

Sementara, pendahulunya diperlakukan berbeda jauh. Meskipun, spanduk mantan Gubernur Jawa Barat itu dibawa Bobotoh dalam konvoi kemenangan Persib Bandung.

Kang Emil sapaan akrab Dedi Mulyadi menuai sindiran menohok lewat spanduk yang dibuat bobotoh. 

Padahal, hubungan Ridwan Kamil dengan Bobotoh pernah terjalin harmonis.

Saat perayaan yang berlangsung di kota Bandung dengan sangat meriah, Dedi Mulyadi konvoi bersama para pemain Persib Bandung dan ribuan Bobotoh

Lautan biru api membara di Kota Bandung. 

Saat pawai, Dedi Mulyadi sempat berdiri di atap mobil Lexus sembari mengibarkan bendera Persib. 

"Teriakan 'Bapak Aing' dan 'Pak Dedi'," terdengar berulang kali. 

Mereka tampak histeris melihat sosok Dedi Mulyadi yang hanya berkaos singlet dan celana panjang putih. 

Setelah berkeliling menaiki mobil, Dedi Mulyadi yang tiba di Gedung Sate berpindah menaiki boneka maung putih yang diarak oleh sejumlah orang. 

Boneka maung putih itu simbol dari Prabu Siliwangi, raja tersohor dari Kerajaan Pajajaran kala itu. 

Sembari menunggangi si maung, Dedi Mulyadi memegang bendera kemenangan Persib Bandung

Politiku Gerindra itu lalu berbicara ke arah lautan massa bobotoh. 

"Mana pendukung Persib! Persib Juara! hatur nuhun para pendukung bobotoh semuanya saya ucapkan terimakasih. Siap, angkat tangan juaranya, angkat tangan juaranya," teriaknya melalui pengeras suara. 

"Oke saudara-saudaranya semua, saya ucapkan terimakasih, pawai ini sudah dilaksanakan dengan tertib. Oke? Urang Jawa Barat balageur (baik)," tambahnya. 

Selain itu, Dedi Mulyadi juga mengumumkan bonus kepada pemain Persib Bandung yang berhasil meraih juara.

Ke mana Ridwan Kamil?

Hubungan Ridwan Kamil dan bobotoh yang sempat terjalin mesra itu kini mulai merenggang. 

Bahkan, tampaknya sulit untuk kembali bersama-sama. 

Ridwan Kamil memilih hijrah ke Ibu Kota demi merebut singgasana Balai Kota di Gambir, Jakarta Pusat. 

Bahkan, Ridwan Kamil rela menjadi bagian dari Persija Jakarta. 
Ia berusaha mencintai semua elemen yang ada di Jakarta, termasuk Persija Jakarta. 

Padahal, Persib Bandung dan Persija Jakarta merupakan rival di lapangan. 

Hal itu lah yang disinyalir awal keretakan mereka. Terbukti dari sejumlah spanduk sindiran yang bertebaran di media sosial. 

Spanduk yang dibentangkan bobotoh setelah Persib Juara itu bergambar Ridwan Kamil mengenakan seragam Persija Jakarta. 

Pertanyaan itu mengandung kalimat sindiran terhadap kasus yang saat ini menyandungnya. 

"Kang, moal konvoi?"

"Sibuk sareng nu lintuh?" tulisnya. 

Ada juga kalimat lainnya yang bermaksud menyindir sang mantan. 

"Assalamualaikum Pak RK (Ridwan Kamil)."

"Moal wae?"

"Pulang malu tak pulang rindu," tulis spanduk tersebut. 

Dorong Persib Juara di Asia

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi mendorong Persib Bandung untuk tidak hanya berprestasi di tingkat nasional, tetapi juga di tingkat Asia.

Ia meyakini bahwa dengan komposisi pemain yang ada saat ini, tim kesayangan warga Jawa Barat tersebut memiliki potensi untuk bersaing di kompetisi antar-klub di mancanegara. 

"Ke depan kita dorong Persib bukan hanya menjadi jagoan di Indonesia. Tentunya kita ingin menjadi jagoan di Asia, dan saya yakin Persib punya keyakinan untuk itu," kata Dedi di Gedung Sate, Kota Bandung, usai konvoi bersama para pemain Persib, Minggu (25/5/2025).

Dalam kesempatan itu, Dedi juga mengumumkan rencana untuk memberikan uang bonus kepada Persib Bandung sebagai bentuk apresiasi atas keberhasilan tim tersebut meraih gelar juara Liga 1 musim 2024/2025.

Meskipun demikian, Dedi tidak mengungkapkan jumlah pasti bonus yang akan diberikan.

"Ada (bonus) ya nanti," ujar Gubernur Jabar juga mengingatkan kepada para Bobotoh untuk merayakan kemenangan Persib dengan bijak dan tidak membuang sampah sembarangan.

"Hari ini boleh mengekspresikan kegembiraan. Tapi jangan nyampah," pungkasnya.

Sebelumnya, sejumlah Bobotoh dari berbagai daerah di Bandung Raya telah berkumpul di area depan Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, untuk menyaksikan puncak perayaan Persib Bandung sebagai juara Liga 1 pada Minggu (25/5/2025).

Gedung Sate dipilih sebagai titik akhir konvoi dan pusat kemeriahan pesta perayaan Persib Bandung yang meraih gelar juara secara berturut-turut.

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved