Viral di Media Sosial

SOSOK Remaja Main Skateboard Ditendang Bapak-bapak Disorot Orang Nomor 2 di Depok, Ada yang Tak Rela

Terkuak sosok remaja pemain skateboard yang ditendang di bagian perut oleh bapak-bapak di Depok Open Space (DOS). Videonya viral di media sosial.

Tangkap Layar Instagram Depok24Jam
PEMAIN SKATEBOARD DITENDANG - Dafi remaja pemain skateboard viral gara-gara ditendang bapak-bapak di Depok Open Space (DOS). Ia akhirnya bertemu Wakil Wali Kota Depok Chandra Rahmansyah. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Terkuak sosok remaja pemain skateboard yang ditendang di bagian perut oleh bapak-bapak di Depok Open Space (DOS).

Aksi bapak-bapak yang sedang duduk di kawasan tersebut pun viral di media sosial.

Dikutip TribunJakarta.com dari akun instagram @depok24jam memperlihatkan remaja tersebut sedang bermain skateboard di area tersebut pada malam hari.

Kemudian rekannya merekam remaja yang bermain skateboard

Lalu, remaja itu beraksi melompati kolam kecil dengan skateboardnya.

Namun, remaja itu kehilangan keseimbangan sehingga terjatuh.

Sedangkan skateboardnya meluncur mengenai kaki bapak-bapak tersebut.

Remaja itu lalu mengambil skateboard sambil terlihat menyodorkan tangan ke arah bapak-bapak.

Tetapi, bapak-bapak itu langsung menendang ke arah perut remaja.

Terbaru, remaja itu bertemu dengan Wakil Wali Kota Depok Chandra Rahmansyah.

KLIK SELENGKAPNYA: Sekda Jabar Herman Suryatman mengungkapkan gaya Dedi Mulyadi terkesan sporadis dalam mengambil keputusan. Ia membongkar jurus KDM ambil putusan cepat.
KLIK SELENGKAPNYA: Sekda Jabar Herman Suryatman mengungkapkan gaya Dedi Mulyadi terkesan sporadis dalam mengambil keputusan. Ia membongkar jurus KDM ambil putusan cepat.

Terkuak sosok remaja tersebut. Namanya, Dafi berumur 15 tahun. 

"Kelas 3 SMP," kata Dafi dikutip dari akun instagram @depok24jam pada Minggu (1/6/2025).

"Dafi sakit enggak?" tanya Chandra.

"Kalau sakit sih, lumayan," katanya.

Dafi bercerita saat itu dirinya sedang bermain skateboard bersama rekan lainnya.

Mereka saling merekam video saat beraksi. Peristiwa yang dialami Dafi terjadi saat remaja itu beraksi ketiga kalinya.

"Ngga sengaja kena si bapak, ketika nyodorin tangan, (dia) nendang," kata Dafi.

"Ditendang perutnya?" tanya Chandra.

"Kalau sakit lumayan ditahan pakai tangan," kata Dafi.

Dafi lalu meninggalkan bapak-bapak tersebut.

Rekan Dafi lalu mengaku tidak menyangka bapak-bapak itu menendang remaja berusia 15 tahun itu. 

Aksi tersebut terekam kamera rekan Dafi.

Ia ikut meminta maaf kepada bapak tersebut. Namun, bapak tersebut tetap marah.

Akhirnya, keduanya berjalan ke arah pojok kawasan tersebut. 

Lalu keduanya didatangi warga sambil menemani untuk meminta maaf kepada bapak tersebut.

"(bapak) tetap marah. Kalian ga lihat orang duduk di sini pada main loncat-loncatan," kata rekan Dafi menirukan perkataan orang tersebut.

Akhirnya rekan Dafi tetap meminta maaf kepada bapak tersebut.

Sedangkan, Dafi merasa lemas. Ibunda Dafi yang ikut bertemu orang nomor dua di Depok itu ikut bercerita.

Ia mengaku baru mengetahui anaknya ditendang bapak-bapak pada keesokan harinya melalui media sosial.

"Saya lihat ini si Dafi tampang dan bajunya," kata ibunda Dafi.

Ibunda Dafi lalu menceritakan ke ibunya atau nenek Dafi bahwa cucunya telah ditendang seseorang saat bermain skateboard.

Ibunda Dafi mengaku mengurus anaknya seorang diri.

"Saya single parent, dari kecil pas TK ngurusuin dia, kalau dibilang hidup saya untuk dia, kalau tendang seenaknya ga rela, sakit pak," kata dia.

Sedangkan Wakil Wali Kota Depok Chanra Rahmansyah mengatakan bahwa tindakan kekerasan terhadap anak tidak dapat dibenarkan dalam kondisi apapun.

“Apapun alasannya, menendang anak itu salah. Kami berharap pelaku bisa menemui ibu dari Dafi secara langsung. Jika diperlukan, Pemkot siap memfasilitasi,” kata Chandra.

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved