Nelayan Muara Gemboong Lihat Pria Telungkup, Ternyata Jenazah ABK Jatuh ke Sungai Citarum

Nelayan lihat pria mengapung kondisi telungkup di Desa Pantai Mekar, Muara Gembong, Kabupaten Bekasi. Ternyata, ABK yang jatuh ke Sungai Citarum.

Dok. SAR Jakarta/Grafis Tribun Timur/Lily
EVAKUASI JENAZAH ABK - Petugas gabungan saat evakuasi Anak Buah Kapal (ABK) yang ditemukan meninggal dunia dengan kondisi mengapung di Desa Pantai Mekar, Kecamatan Muara Gembong, Kabupaten Bekasi, Sabtu (28/6/2025). 

TRIBUNJAKARTA.COM - Seorang nelayan melihat pria mengapung di air dengan kondisi telungkup di kawasan Desa Pantai Mekar, Kecamatan Muara Gembong, Kabupaten Bekasi pada Sabtu (28/6/2025).

Ternyata, pria yang diketahui telah meninggal dunia itu merupakan Anak Buah Kapal (ABK) Putra Mandala.

Korban bernama Andri Juliyanto (32) yang sebelumnya terjatuh ke dalam aliran sungai Citarum lalu hilang pada Jumat (27/6/2025) sekira pukul 00.30 WIB.

"Korban ditemukan pada Sabtu (28/6/2025) sekira pukul 04.30 WIB pagi tadi dalam kondisi meninggal dunia," kata Koordinator Unit Siaga SAR Bekasi, Erdi Jatmiko dalam keterangannya, Sabtu (28/6/2025).

Erdi menjelaskan awal penemuan jenazah bermula ketika petugas gabungan dari Polsek, Aparatur Kecamatan, Baznas Tanggap Bencana, KORGAD Rescue, Semut Rescue, ESLAN, PMI, RTB, dan masyarakat mendapatkan informasi dari nelayan setempat.

Nelayan tersebut memberikan informasi kalau telah melihat seseorang yang mengapung di air dengan kondisi telungkup.

Ketika dilakukan pengecekan ke lokasi, petugas gabungan mempastikan kalau yang bersangkutan adalah Andri.

"Tim SAR gabungan mendapatkan informasi dari nelayan setempat bahwa telah melihat jasad korban dalam kondisi telungkup terapung di perairan pada radius 500 meter dari lokasi kejadian," jelasnya.

Erdi menuturkan selanjutnya jenazah langsung dievakuasi petugas gabungan dan dibawah ke rumah duka.

"Tim SAR gabungan yang berada di lokasi kejadian langsung melakukan proses evakuasi terhadap jenazah, selanjutnya dibawa menuju rumah duka untuk kami serahkan kepada pihak keluarga.” tuturnya.

Sebagai informasi, Andri sebelumnya dikabarkan terjatuh ke dalam aliran sungai Citarum ketika sedang melakukan perjalanan dari Dermaga Muara Gembong menuju Dermaga Bendera.

Kepala Kantor SAR Jakarta, Desiana Kartika Bahari menyampaikan Andri terjatuh ketika sedang makan di atap Kapal Motor Putra Mandala di daerah Desa Pantai Mekar, Kecamatan Muara Gembong, Kabupaten Bekasi.

Sejumlah personel rescue dari Unit Siaga SAR Bekasi dikerahkan untuk melakukan upaya pencarian pada jumat (27/6/2025) siang. 

“Kami sudah upayakan hingga petang ini lakukan pencarian terhadap korban namun masih belum ditemukan, rencana pencarian akan kami maksimalkan kembali besok pagi," singkatnya pada Jumat (27/6/2025). (Wartakota)

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved