Viral di Media Sosial

Gara-gara Mukanya Mirip, Food Vlogger Ini Dituduh Maling Kue Lapis yang Viral di Kalideres: Kesel!

Food vlogger dengan akun @perutkarets, Jerie Yanti, malah terkena 'getah' dari kasus pencurian wanita yang mencuri kue lapis di toko roti di Kalideres

Instagram Jerie Yanti dan Cengkarengnews
MIRIP MALING KUE - Food vlogger Perut Karets, Jerie Yanti, kesal lantaran dituduh pelaku pencurian kue lapis yang viral di toko roti di kawasan Kalideres, Jakarta Barat. (Instagram Jerie Yanti dan Cengkarengnews). 

TRIBUNJAKARTA.COM - Food vlogger dengan akun @perutkarets, Jerie Yanti, malah terkena 'getah' dari kasus pencurian wanita yang mencuri kue lapis di toko roti di kawasan Kalideres, Jakarta Barat. 

Gara-gara kasus itu viral, netizen malah 'mampir' ke akun TikTok-nya dan mencurigai Jerie ialah pelakunya. 

Bahkan, sejumlah netizen menuduhnya maling. 

Mendapatkan komentar seperti itu, Jerie Yanti mengaku jengkel. 

Ia pun menyebut bahwa netizen yang menuduh dan menghujatnya tak berdasar. 

"Kualitass netizen TikTok enggak jauh beda nya sama ibu-ibu Facebook. Bedanya, kalo di TikTok kebanyakan bocil-bocil yang cuma modal scroll-scroll sosmed dan ikut-ikutan kalo menghujat suatu konten tanpa mecari tahu kebenaran."

"Sumpah gue kesel hari ini, masa guee dibilang pelaku maling yang lagi viral di Holland Bakery Kalideres. Udah jelas-jelas beda, rambut gue pendek plus pirang. Kalian bisa cek VT yang gue captured itu beda banget woi, mata SDM rendah emang," tulisnya di akun Instagram-nya. 

Ia lalu menangkap layar di ponselnya sejumlah tudingan tak berdasar dari para netizen. 

"Gimana enggak emosi coba di beberapa VT gue pada komentar maling, awalnya gue enggak ngeh kenapa komentar di VT gue pada komentar maling. Ternyata gara-gara cctv ibu-ibu di Holland Bakery. Bisa dilihat kualitas netizen TikTok, kalau di bilang SDM rendah marah, tapi kualitasnya bisa di lihat kan ???????????? ," katanya

Viral di media sosial

Viral di media sosial seorang wanita mencuri kue lapis legit di sebuah toko roti di kawasan Kalideres, Jakarta Barat pada Senin (30/6/2025). 

Dari video CCTV yang beredar, terlihat wanita yang mengenakan baju tak berlengan itu berdiri sambil memegang sebuah kotak kue di ujung etalase toko. 

Matanya melihat tempat kasir dari kejauhan. 

Begitu pegawai yang berdiri di balik meja kasir sedang melayani pelanggan, tangan kanan wanita itu dengan cepat memasukkan kue lapis legit yang digenggamnya ke dalam tas. 

Ia lalu berjalan santai keluar toko. 

AKSI PENCURIAN - Seorang wanita tertangkap kamera CCTV sedang mencuri kue lapis legit di toko roti kawasan Kalideres, Jakarta Barat. (Instagram Cengkarengnews).
AKSI PENCURIAN - Seorang wanita tertangkap kamera CCTV sedang mencuri kue lapis legit di toko roti kawasan Kalideres, Jakarta Barat. (Instagram Cengkarengnews). (Instagram Cengkarengnews)

"Viral video rekaman CCTV seorang wanita yang diduga memasukkan kue lapis legit ke dalam tasnya di sebuah toko roti ternama di Kalideres, Jakarta Barat, Jumat (27/6/2025)," begitu keterangan video dari akun @cengkarengnews di Instagram. 

Lantas, seperti apa penjelasan dari pegawai toko kue roti tersebut?

TribunJakarta.com telah mendatangi lokasi untuk mengonfirmasi kejadian tersebut. 

Menurut keterangan Reka (23) selaku pegawai toko roti, peristiwa pencurian itu terjadi pada Jumat (27/6/2025).

Dikatakannya, pihaknya sengaja memviralkan rekaman CCTV itu sebagai bentuk sanksi sosial.

Sebab, ia menyebut sudah berulangkali aksi pencurian kue terjadi. 

"Iya ini sudah beberapa kali. Tapi katanya yang sebelumnya pelakunya ini cewek juga. Tapi enggak tahu orangnya sama apa beda," kata Reka saat dikonfirmasi, Senin (30/6/2025).

Disampaikan Reka, dampak pencurian terhadap barang di toko, para pegawai harus urunan mengganti biaya kerugian toko.

"Kalau yang kemarin diambil itu harganya Rp 236 ribu," lanjut Reka.

Ia menambahkan, dari penuturan di lokasi, wanita tersebut datang ke toko roti dengan menggunakan mobil.

"Kayaknya sih dia itu pakai mobil datangnya," kata Reka.

Meski tak melaporkan kasus ini ke polisi, Reka berharap dengan viralnya kasus ini bisa membuat jera pelaku.

 


Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

 

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved