Cerita Kriminal
Wajah Terekam CCTV, Maling Motor Keyless di Priok Ubah Penampilan Cukur Kumis Demi Kelabui Polisi
Pelaku mencukur kumis setelah mengetahui wajahnya terekam jelas di CCTV usai mencuri motor. Rekaman itu pun viral di media sosial.
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Wahyu Septiana
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino
TRIBUNJAKARTA.COM, TANJUNG PRIOK - RZ, pelaku pencurian motor keyless di Tanjung Priok, Jakarta Utara, sempat mencukur kumisnya sebelum akhirnya tertangkap polisi.
Pelaku mencukur kumis setelah mengetahui wajahnya terekam jelas di CCTV dan rekaman kamera pengintai itu pun viral di media sosial.
"Dia sempat cukur kumis, habis beraksi dia cukur kumis untuk mengelabuhi petugas, tapi pas kita tangkap dan kita cocokkan benar dia pelakunya," ungkap Kanit Reskrim Polsek Tanjung Priok AKP Tomy Brian, dikutip Jumat (11/7/2025).
Pelaku RZ diketahui merupakan pengontrak di wilayah rawan kriminal Kampung Bahari, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Hasil penelusuran polisi, RZ juga ternyata merupakan pecandu narkoba.
"Dia pemakai, bukan pengedar," sambung Brian.
Penangkapan dilakukan tim gabungan Polres Jakarta Utara dan Polsek Tanjung Priok yang sebelumnya telah mengantongi identitas pelaku berdasarkan rekaman CCTV.
Dalam dokumentasi petugas, tim gabungan merangsek masuk ke dalam gang sempit Kampung Bahari untuk mencari keberadaan RZ.
Nyatanya, ketika polisi membuka pintu kontrakan, didapati RZ tengah tertidur pulas dengan posisi telentang di ruang tamu.
Polisi langsung mencocokkan wajah RZ dengan hasil rekaman CCTV yang merekam jelas aksi pelaku saat mendorong sepeda motor milik korban pada Selasa pagi.
Setelah identifikasi wajah dipastikan cocok, RZ langsung dibekuk dan digiring ke Mapolsek Tanjung Priok.
"Benar ya, jadi pelaku ini kita tangkap ketika sedang tertidur di kontrakannya di Kampung Bahari," ungkap Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara Kompol Onkoseno Grandiarso Sukahar.
Pelaku diringkus polisi kurang dari 12 jam setelah kejadian Rabu (9/7/2025) pagi.
RZ melancarkan aksinya Rabu pagi sekitar pukul 8.30 pagi dan ditangkap Rabu malam sekitar pukul 21.10 WIB.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.