Pernikahan Anak Dedi Mulyadi
"Mungkin Ingat Putrinya" Aipda Anumerta Cecep Gugur Usai Tolong Anak di Acara Nikahan Putra KDM
Aipda Anumerta Cecep Saeful Bahri menolong anak kecil sebelum gugur di acara nikahan putri Dedi Mulyadi di Garut. Ibu sambung berikan kesaksian.
TRIBUNJAKARTA.COM - Nurbaiti, ibu sambung Aipda Anumerta Cecep Saeful Bahri menolong anak kecil sebelum gugur di Pesta Rakyat pernikahan anak Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Maula Akbar dan Wakil Bupati Garut Putri Karlina.
Aipda Anumerta Cecep merupakan satu dari tiga korban tewas dalam Pesta Rakyat pernikahan putra Dedi Mulyadi (KDM) Maula Akbar dan Wakil Bupati Garut, Putri Karlina di Pendopo Kabupaten Garut, Jawa Barat, Jumat (18/7/2025).
Aipda Anumerta Cecep gugur setelah menolong seorang anak perempuan yang tertindih dan terjepit oleh ratusan warga yang berebut makanan gratis dalam acara tersebut.
Saat itu, Aipda Anumerta Cecep bertugas menjaga pengamanan di alun-alun barat pendopo Kabupaten Garut. Dimana, lokasi itu menjadi titik berkumpulnya ratusan warga berebut makanan gratis.
“Waktu kejadian, almarhum (Bripka Cecep) memamg sedang bertugas. Dia mau nolongin anak kecil yang terjatuh dan tertindih,” kata Nurbaiti menceritakan kronologi kejadian naas tersebut.
Dia juga menceritakan, tindakan yang dilakukan Bripka Cecep itu kemungkinan dilakukan karena mengingat anak bungsu perempuannya.
“Mungkin almarhum ingat anaknya yang perempuan, jadi langsung menolong disana,” ujarnya.
Nurbaiti, menyampaikan, bahwa putranya memiliki impian menjadikan anak-anaknya menjadi anggota Polisi, di masa depan.
Termasuk, kepada putra pertama Aipda Anumerta Cecep yang kini berusia 13 tahun.
“Dia (Bripka Cecep) punya cita-cita anaknya nanti bisa jadi anggota polisi juga,” kata Nurbaiti
Hal itu pun juga sempat ditanyakan kepada anak Aipda Anumerta oleh Kapolda Jabar.
Anak Aipda Anumerta Cecep pun menganggukan kepalanya ketika ditanya apakah ingin sama seperti ayahnya menjadi anggota Polisi.
Aipda Anumerta Cecep Saeful Bahri diketahui merupakan anggota Bhabinkamtibmas Polsek di Polres Garut.
Dikutip dari Tribunnews.com, isak tangis dan suasana haru pecah di rumah duka Aipda Anumerta Cecep Saeful Bahri.
Istri Aipda Anumerta tampak mengenakan pakaian serba hitam tak kuasa menahan kesedihan.
Air matanya terus bercucuran ketika sejumlah keluarga, tetangga dan sahabat datang untuk takziah.
Duduk di samping foto sang suami yang telah gugur, istri Aipda Anumerta Cecep sesekali termenung seakan tak percaya dengan apa yang terjadi dengan suaminya.
Sejumlah keluarga dekat pun terus memberikan pelukan dan dukungan agar kuat atas peristiwa di lapangan alun-alun Kabupaten Garut pada Jumat kemarin.
Isak tangin dan suasana harus semakin pecah ketika rombongan Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Rudi Setiawan bersama rombongan bertakziah kerumah duka di Guntur Residence, Sukamenteri, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Sabtu (19/7/2025).
Rudi Setiawan menyampaikan duka cita dan kebanggan institusi Polri terhadap kinerja dan pengabdian Aipda Anumerta Cecep dalam bertugas.
Mendengar itu, istri beserta keluarga Aipda Anumerta Cecep menangis haru.
Dalam kesempatan itu, Rudi juga memberikan dukungan dan semangat kepada anak-anak Aipda Anumerta Cecep. Diketahui, Aipda Anumerta Cecep meninggalkan tiga orang anak.
Pangkat Aipda Anumerta diberikan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kepada Cecep.
Hal itu berdasarkan surat Keputusan Kapolri Nomor Kep/1085/VII/2025, almarhum diberi kenaikan pangkat luar biasa secara anumerta dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
"Atas nama pribadi dan negara, saya mengucapkan rasa berduka cita yang mendalam kepada keluarga almarhum. Semoga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketabahan. Yakinlah, Tuhan memiliki rencana terbaik dan akan menempatkan almarhum di sisi-Nya," ucapnya dalam keterangan tertulis, Sabtu (19/1/2025).
Sebagai wujud kepedulian dan penghargaan, Kapolda Jabar juga menyerahkan santunan kepada keluarga yang ditinggalkan.
Ia berharap, santunan tersebut dapat memberikan manfaat di tengah masa duka yang berat.
"Semoga santunan ini dapat bermanfaat dan menjadi pengingat bahwa almarhum telah mengabdi dengan kehormatan," ucap Kapolda Jabar Irjen Rudi Setiawan.
Aipda Anumerta Cecep Gugur
Aipda Anumerta Cecep dikenal sebagai anggota Bhabinkamtibmas yang berdedikasi dan bersahaja.
Dalam acara yang digelar untuk merayakan pernikahan Wakil Bupati Garut, Luthfiansa Putri Karlina, dengan Maula Akbar, putra Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Aipda Anumerta Cecep terjun langsung ke tengah kepadatan massa untuk membantu warga yang terjebak.
Kesetiaan seorang Bhayangkara pada tugas dan rakyatnya tak selamanya ditulis dengan tinta, tetapi terkadang diabadikan dengan pengorbanan nyawa.
Setelah situasi mulai terkendali, ia duduk sejenak untuk beristirahat.
Namun tak berselang lama, ia pingsan dan akhirnya dinyatakan meninggal dunia.
Kepergiannya mengejutkan rekan-rekan di Polres Majalengka yang mengenal sosoknya sebagai pribadi yang tenang dan penuh kepedulian.
Kasubsi PIDM Humas Polres Majalengka, Ipda Riyana, membenarkan bahwa Aipda Anumerta Cecep merupakan warga asli Majalengka yang selama ini mengabdi di Polres Garut.
Di rumah duka, suasana haru begitu terasa.
Ratusan pelayat, termasuk jajaran Polres Majalengka, terus berdatangan untuk memberikan penghormatan terakhir.
Kapolres Majalengka AKBP Willy Andrian melalui Kapolsek Majalengka Kota, IPTU Piki Krismanto, hadir langsung dalam takziah.
"Kami kehilangan seorang sahabat, rekan kerja, dan Bhayangkara sejati. Almarhum Bripka Cecep adalah sosok yang berdedikasi, tenang, dan selalu mengedepankan kemanusiaan dalam tugasnya. Hari ini bukan hanya keluarga yang berduka, kami semua turut kehilangan," ucap Piki kepada Tribun, Sabtu (19/7/2025).
Ia juga menyampaikan, kepergianA ipda Anumerta Cecep merupakan pengingat bagi seluruh personel Polres Majalengka bahwa setiap tugas, tak peduli sekecil apa pun adalah bentuk pengabdian yang bermakna.
"Kini Bripka Cecep telah dimakamkan di Garut. Namun semangat pengabdiannya akan terus hidup di tengah keluarga besar Polres Majalengka dan di hati masyarakat yang pernah merasakan kehadirannya," pungkasnya. (TribunJabar/Tribunnews.com)
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.