Diplomat Arya Daru Tewas di Kosan

4 Temuan Baru di Kasus Kematian Diplomat Arya Daru , Tetangga Indekos Korban Beri Kesaksian Penting

14 hari berlalu, akhirnya terkuak sejumlah temuan baru dalam kasus kematian diplomat, Arya Daru Pangayunan.

Choirul Anam (Elga Hikari Putra/TribunJakarta.com ) dan CCTV (Istimewa)
KRESEK - Kolase foto Komisioner Kompolnas Choirul Anam di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (22/7/2025) dan potongan gambar CCTV bergambar diplomat Kemlu Arya Daru Pangayunan membawa kresek. 

"Karena CCTV yang tersebar di publik itu bawa tas kresek, yang juga jadi pertanyaan isinya apa. Tadi kami ditunjukkan isinya apa saja," kata Anam.

Anam menuturkan, penyidik juga menjelaskan bagaimana prosedur membuka kantong kresek hitam tersebut.

Hanya saja, Anam mengaku belum bisa mengungkap isi dari kantong kresek itu.

"Kami belum bisa sampaikan saat ini apa aja isinya. Biarkan Polda Metro Jaya penyidiknya yang akan menjelaskan. Kurang lebih itu tadi," ujar dia. 

3. Pengakuan Teman Kos

Choirul Anam mengungkapkan, masih ada tetangga kos yang belum tidur sebelum diplomat tersebut terakhir kali masuk ke kamar kosnya, hingga akhirnya ia ditemukan tewas pada Selasa (8/7/2025) pagi. 

Sebagai informasi, ADP terakhir kali masuk ke kamar kosnya pada Senin (7/7/2025) pukul 23.26 WIB. 

“Ada sampai jam 01.00 WIB (8 Juli 2025). Ada katanya begitu,” ujar Anam di Polda Metro Jaya, Selasa (22/7/2025). 

Kemlu Kompolnas sempat mewawancarai tetangga kos ADP saat mengecek kembali tempat kejadian perkara (TKP) pada Selasa (22/7/2025) pagi. 

“Kami juga mendalami suasana malam itu bagaimana. Dia tidur jam berapa, kondisinya kayak apa, suasana kayak apa, kalau malam hening atau hiruk pikuk atau seperti apa sehingga bisa kita ukur,” tegas dia. 

“Kalau ada orang ngomong, loncat, memaksakan masuk ke suatu ruangan melakukan kekerasan, pasti dengar. Kita cek kayak begitu, dia bilang enggak denger apa-apa,” tambahnya.

4. Penjaga Kos Sempat Ketuk

Choirul Anam menyebut penjaga kos sempat mengetuk pintu kamar Arya sebelum menemukan korban tewas. 

Mulanya Anam menjelaskan penjaga kos mengetuk pintu kamar atas permintaan istri korban untuk mengecek kamar karena ADP tidak dapat dihubungi. 

“Bahwa ada komunikasi cukup intens antara istri, keluarga, dengan penjaga kos, bahkan penjaga kos itu buka pintu ya atas permintaan dari istri,” tegas Anam.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved