Cerita Kriminal
4 Fakta Balita Tewas Diduga Dianiaya Ayah di Ciputat, Korban Muntah Tak Mau Makan
Empat fakta balita tewas diduga dianiaya ayah kandungnya di Ciputat, Tangerang Selatan. Korban muntah tidak mau makan.
TRIBUNJAKARTA.COM - Simak empat fakta bocah laki-laki berusia sekitar empat tahun tewas diduga dianiaya ayah kandungnya.
Peristiwa penganiayaan balita dilakukan di tempat kerja orangtua di kawasan Jombang, Ciputat, Tangerang Selatan pada Sabtu (26/7/2025) dini hari.
Polisi telah menindaklanjuti kasus dugaan penganiayaan tersebut.
TribunJakarta.com merangkum sejumlah fakta terkait bocah tewas diduga dianiaya ayah kandung di Tangerang Selatan.
1. Korban Muntah
Salah satu saksi, Markin, mengatakan sebelumnya sempat terdengar pertengkaran antara pasangan suami istri di lokasi kejadian.
Tak lama kemudian, sang ibu datang menyusul dan menceritakan kondisi anaknya yang memburuk.
“Malamnya, ibunya nyusul. Saya tanya ke ibunya, kata ibunya anaknya sakit dari kemarin enggak mau makan, muntah-muntah. Pas malamnya dia pingsan, lalu dibawa sama bapaknya,” ujar Markin, dikutip dari Kompas TV, Senin (28/7/2025).
2. Warga Dengar Cekcok
Warga sekitar mendengar suara cekcok dari lokasi kejadian.
"Sebelum (korban dibawa ke rumah sakit dan meninggal), terdengar cekcok," ujar salah satu saksi, Markin, dikutip dari tayangan Kompas TV, Senin (28/7/2025).
Markin sebelumnya sempat menanyakan kondisi sang anak kepada ibunya.
Ketika itu, korban disebut tidak mau makan, muntah-muntah, dan pingsan sebelum dibawa ke rumah sakit oleh ayahnya.
"Lalu dibawa sama bapaknya. Informasinya itu meninggal karena sebelumnya dibanting oleh bapaknya,” ujar Markin.
3. Penjelasan Polisi
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.