Macet Jalan TB Simatupang Bikin Frustasi, Gubernur Pramono Anung Minta Maaf: Tidak Bisa Dihindari

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung meminta maaf kepada warganya atas macet horor yang kerap terjadi di Jalan TB Simatupang imbas proyek galian.

TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
KEMACETAN JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung meminta maaf kepada warganya atas macet horor yang kerap terjadi di Jalan TB Simatupang imbas proyek galian. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, TANAH ABANG - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung meminta maaf kepada warganya atas macet horor yang kerap terjadi di Jalan TB Simatupang imbas proyek galian.

Pramono berdalih, kemacetan itu tak terhindarkan lagi lantaran proyek galian menyebabkan penyempitan jalan di beberapa titik jalan.

“Saya secara khusus juga mohon maaf karena ini memang hal yang tidak bisa dihindari,” ucapnya di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (24/8/2025).

Orang nomor satu di Jakarta ini pun mengakui kemacetan yang terjadi di Jalan TB Simatupang memang cukup parah.

Hal ini disampaikan Pramono setelah tanpa pengawalan coba melintas di jalan tersebut.

“Beberapa waktu yang lalu saya sengaja tanpa pengawalan, hanya berdua dengan sopir, saya dari ujung ke ujung Jalan Simatupang dan memang parah banget,” ujarnya.

Untuk itu, Pramono mengaku sudah menyiapkan sejumlah langkah guna mengurai kemacetan di Jalan TB Simatupang.

Salah satunya dengan memangkas sementara trotoar di jalan itu untuk menambah ruas jalan yang mengalami penyempitan.

“Dan saya juga sudah memerintahkan untuk bedeng-bedeng proyek itu dikecilin,” ujarnya.

Pramono juga mengaku telah memerintahkan PAM Jaya dan PAL Jaya sebagai pemilik proyek galian untuk melakukan percepatan pengerjaan yang awalnya ditargetkan baru rampung akhir 2025.

“Saya minta November diselesaikan dari yang awalnya itu Desember. Saya sudah minta untuk maju,” tuturnya.

 

 

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved