Sederet Fakta Ayam Kampus di Semarang: Mulai Tarif, Cerita Pelanggan sampai Aksi Polisi

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Prostitusi

Menurutnya yang paling utama adalah kepuasan dalam mendapat pelayanan.

"Pernah sama wp biasa, attitudenya kurang bagus, pengennya langsung, to the point, grusa-grusu, jadi kurang nyaman aja. Ya mungkin pas kebetulan lagi sial kali ya," ucapnya, sembari terkekeh.

3. Dipasarkan Melalui Twitter

Pelanggan lain, Lingga mengakui dirinya sempat bimbang saat akan memesan jasa ayam kampus melalui media sosial.

"Takutnya kena tipu aja sih," ujarnya.

Namun, rasa penasarannya semakin menjadi saat melihat foto sang mahasiswi yang menarik.

Dia memperlihatkan foto yang dimaksud dalam media Twitter. Tampak gambar perempuan berswafoto mengenakan baju kuning.

Pose fotonya tampak menggoda.

Bagian mata perempuan itu disensor.

"Doi (perempuan itu) buka Rp 800 ribu, exclude (belum termasuk) tarif hotel sih. Katakanlah sejuta lebih dikit lah," ungkapnya.

Tanpa pikir panjang, Lingga lantas memesan jasanya itu.

Lingga pun mengaku senang ayam kampus itu sesuai dengan ekspetasinya.

4. Dipasarkan Melalui Facebook

Lain halnya dengan kisah Kenanga.

Berawal dari pemandu lagu, dirinya terjerumus ke dunia hitam.

Halaman
1234

Berita Terkini