TRIBUNJAKARTA.COM, BALI- Seorang wanita di Bali membuat geger setelah dinyatakan meninggal dunia, namun hidup kembali lalu berlari-lari seperti orang kesurupan.
Belakangan, Ni Wayan Norti (39), warga di Dusun Pau, Desa Tihingan, Banjarangkan, Kabupaten Klungkung, menceritakan apa yang terjadi saat keluarganya menyatakan dia sudah meninggal dunia.
Baca: Messi Boleh Samai Ronaldo Cetak 100 Gol, Tapi Masih Kalah Dari Hal Ini
Ni Wayan Norti diyakini mati suri. Ia terbangun setelah mendapat pesan untuk menjalani kehidupan sebagai seorang dwijati.
Dwijati adalah lahir untuk kedua kalinya (reinkarnasi) sebagaimana disebutkan sesana pinandita sebagai seorang sulinggih.
Lahir yang pertama sebagai bayi dari kandungan ibu, Lahir yang kedua dari guru suci nabe melalui upacara mediksa.
Baca: Anies: Alhamdulillah 3 kali Saya Lihat Persija di Kandang, Menang
Dalam Lontar Siwa Sasana disebutkan bahwa ”sejak seseorang mendapat diksa dalam upacara penyucian ini, mereka dikenal sebagai Dwijati dan dari padanya diharapkan mulai mematuhi segala peraturan kebrahmanaan”.
Kejadian yang dialami Ni Wayan Norti pada Selasa (13/3/2018) itu sempat menghebohkan masyarakat setempat.
Tribun Bali (grup Tribunnews.com) mencoba menemui Ni Wayan Norti untuk memastikan apa yang sebenarnya terjadi.
Baca: Larangan Gedung Tinggi di Jakarta Sedot Air Tanah, Sandiaga Uno Ingin Atur di Perda
Kediaman keluarga Ni Wayan Norti di Dusun Pau tampak lengang, Rabu (14/3/2018).
Saat awal memasuki kediamannya, tampak seekor anjing diikat di pekarangan depan rumahnya.
Kediamannya cukup bersih dan luas.
Setelah beberapa saat, dua orang kerabat dari Ni Wayan Norti menghampiri Tribun Bali.