Tukang Sampah Temukan Uang Jutaan Berkali-kali, Seluruhnya Dikembalikan ke Pemilik, Ini Kisahnya

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jubaidi dan Presiden Jokowi

"Bukan pak, uang yang ada di dompet saya berjumlah Rp 5 juta," jawab lelaki itu kepada Jubaidi.

Mendengar jawaban lelaki itu, Jubaidi merasa yakin bahwa lelaki itu pemilik yang sebenarnya.

Karena berhasil menyebutkan nominal di dalam dompet dengan tepat.

Lain waktu, Jubaidi mengaku juga pernah menemukan uang sebanyak Rp 10,5 juta.

Di dalam tas tersebut terdapat pula Surat Izin Mengemudi (SIM) beserta Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK).

"Karena ada alamatnya. Saya cari-cari alamat rumah itu sampai setengah hari pake motor teman saya. Saya anterin uang itu sampai kerumah pemiliknya," ungkap dia.

"Selain itu, pernah juga saya menemukan uang Rp 4,5 juta. Juga saya kembalikan," imbuh dia.

Ketika ditanya, mengapa uang-uang itu dikembalikan. Jubaidi menjawab kalau uang yang ia temukan itu bukan haknya.

Ia mengaku tak mau memiliki uang yang bukan dari jerih payah dan hasil kerja kerasnya.

Silap jujur itu sudah ia tanaman sejak kecil, ketika hidup di kampung halaman bersama orang tuanya di Mojokerto.

"Sejak kecil sikap jujur, disiplin sudah saya tanam sejak saya sekolah. Kata orang tua saya, kalau habis sekolah segera pulang jangan main. Maka ketika pulang sekolah ada teman mengajak untuk bermain di sungai, saya tolak, saya bilang pulang dulu kerumah, izin sama orang tua. Saya dan teman saya akhirnya pulang dulu dan izin ke orang tua. Itu adalah bagian dari disiplin dan jujur," kenang Jubaidi.

Jubaidi merupakan anak pertama dari empat bersaudara.

Sikap jujur dan disiplin itu, ia tunjukkan juga kepada adik-adiknya.

Ia mengaku ingin menjadi contoh dan kakak yang baik bagi adik-adiknya.

"Saya selalu pesan kepada adik saya. 'Dik, kalau dijalan ada batu yang menghalangi jalan, kamu singkirkan, karena bisa mengganggu orang yang lewat di belakangmu," ujar Jubaidi menirukan pesan kepada adiknya.

Halaman
123

Berita Terkini