Kabar Artis

Gigitan Tokek Disebut Bisa Dilepas Saat Petir, Benarkah? Simak Hasil Eksperimen Pandji Petualang

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

eksperimen digigit tokek (YouTube Panji Petualang)

Tokek itu dibiarkan menggantung dengan posisi mulut yang masih menggigit tangan.

Panji Petualang menjelskan kalau digigit tokek tak akan membuat orang berdarah.

seekor tokek yang digunakan Panji Petualang untuk bereksperimen (YouTube Panji Petualang)

Namun ia mengingatkan kalau ingin melepas tokek jangan langsung ditarik badannya.

"Yang penting, teorinya ketika tokek gigit, kita tak boleh narik tokeknya. Kalau ditarik itu pasti membuat robek kulit yang tergigit," tuturnya.

Selama tiga menit tokek itu pun masih menggigit tangan rekan Panji Petualang.

Panji Petualang kembali menjelaskan, tokek memiliki rahang yang kuat, sama seperti cicak.

Setelah cukup lama, Panji Petualang berusaha melepaskan gigitan tokek.

Cara pertama, Panji Petualang menaruh tokek itu ke dalam kandangnya.

 

Lalu kandanganya digoyang-goyang pelan, tapi tertnyata gigitan tokeknya tak mau lepas.

Cara kedua, yakni dengan menyemprotkan bagian mulut tokek menggunakan semprotan air.

Cara itu pun ia lakukan untuk melepaskan gigitan ular.

Benar saja, baru beberapa kali disemprot, tokek itu langsung melepaskan gigitannya.

YouTube Panji Petualang (YouTube Panji Petualang)

Saat dilihat, bekas gigitannya tak mengeluarkan darah hanya terlihat bekas rahang tokek.

Dari eksperimen ini, mitos soal gigitan tokek bisa dilepas saat petir itu terbantahkan.

Panji Petualang pun mengatakan kalau cara semprotkan air pun bisa digunakan untuk melepaskan gigitan ular.

Simak videonya di bawah ini :

Berita Terkini