Modus Geng Motor Sasar Warung Pecel Lele, Beraksi di Tempat Sepi Agar Mudah Melarikan Diri

Penulis: Yusuf Bachtiar
Editor: Erik Sinaga
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolres Metro Jakarta Selatan (kedua dari kiri) Kombes Pol Indra Jafar menunjukan barang bukti celurit yang digunakan para pelaku geng motor ketika melancarkan aksinya, Senin (18/2/2019).

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma

TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU - Ketika malam sudah lewat dari pukul 24.00 WIB, NA (17), FZ (15), IR (18) pun langsung bersiap-siap melancarkan aksinya.

Ketiganya, merupakan anggota geng motor yang menyasar sebuah warung pecel lele di Jalan Pejaten Raya, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, pada Senin (11/2/2019) yang lalu.

Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Indra Jafar menuturkan, ketiganya berhasil diamankan pada Sabtu (16/2/2019) dari kediamannya masing-masing di kawasan Cipayung, Jakarta Timur.

Hasil pemeriksaan, diketahui modus geng motor tersebut adalah beraksi ketika malam hari, dan mengincar warung atau pun kedai yang kondisi di sekitarnya sepi.

"Jadi modusnya ini mereka sengaja beraksi diatas jam 24.00 WIB, kemudian mengincar warung yang sekitarnya sepi, agar mudah melarikan diri," ujar Indra di Mapolrestro Jakarta Selatan, Kebayoran Baru, Senin (18/2/2019).

Sempat Jalan Bareng di Bioskop, Nikita Mirzani Sebut Vicky Nitinegoro Cuma Teman: Ibunya Baik Banget

Si Jago Merah Hanguskan Toko Bangunan di Pondok Kelapa

Setelah menemukan warung atau kedai yang jadi incarannya, para pelaku pun langsung masuk dan menodong pemiliknya menggunakan senjata tajam.

Total, para pelaku pun sudah beraksi lebih dari lima kali dibeberapa lokasi, hingga diluar wilayah Jakarta Selatan.

Terakhir, Indra menuturkan para pelalu terancam dijerat Pasal 365 tentang pencurian dengan kekerasan, dan terancam hukuman penjara maksimal sembilan tahun lamanya.

Berita Terkini