Said Didu mengatakan bahwa kecuranga Pilpres 2019 sudah terlihat pada masa kampanye.
"Saya pikir kita harus lihat jangan hanya lihat ketika pelaksanaan pemilihan suara saja," ujar Said Didu seperti dilansir TribunJakarta dari YouTube Kompas TV, Jumat (3/5/2019).
"Karena ini mulai dari DPT, kampanye, penggalangan dan seterusnya. Jadi saya mengikuti betul bahwa benar terstruktur," tambahnya.
Said Didu lantas menyinggung soal Kementerian BUMN.
• Pakar Perkotaan ITB: Konversi Lahan Basah Jadi Area Perkotaan Membuat Luapan Air Meningkat
• Trapo Tawarkan Potongan Harga Menarik di Telkomsel IIMS 2019
• Kondisi Jalan Rusak di Dekat Bandara Soekarno-Hatta, Wali Kota Tangerang: Pasti Akan Kami Perbaiki
Ia mempertanyakan kenetrakan Kementerian BUMN pada pelaksaan Pilpres 2019 ini.
Menurut Said Didu, ada beberapa hal yang dinilai janggal di Kementerian BUMN.
"Bayangkan PLN itu mobilnya dicat semuanya 'bayarlah di awal tanggal 01, kan tak ada tanggal 01," ucap Said Didu.
Selain itu, lanjutnya, Said Didu juga menyoal peringatan ulang tahun BUMN.
Said Didu mengatakan bahwa ulang tahun BUMN diperingati scara berkali-kali menjelang Pilpres 2019.
"Ulang tahun kemarin BUMN dilakukan berkali-kali dan harus ada foto Jokowi di kaosnya ini sangat sistematis," ucapnya.
Said Didu pun memastikan bahwa dirinya terus mengawasi setiap rangkaian Pilpres 2019.
"Saya konsen sekali tentang kecurangna ini karena tadi saya yakin betul karena kontak terus orang-orang BUMN," tandas Said Didu disambut tepuk tangan penonton di studio.
• Trapo Perkenalkan Karpet Mobil yang Mudah Dibersihkan
• Beredar Ajakan Unjuk Rasa di Kantor Charta Politika, Puluhan Personel Polisi Lakukan Pengamanan
• Temani Jan Ethes & Jokowi Beli Donat, Selvi Ananda Pakai Sepatu Senilai Emas Batangan Belasan Gram