Pilkada Kota Tangsel

Istri Sandiaga Uno dan Anak Maruf Amin Bakal Bertarung di Pilkada Tangsel, Ini Profil Duo Nur

Penulis: Y Gustaman
Editor: Y Gustaman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Nur Asia Uno, Airin Rachmi Diany dan Siti Nur Azizah.

"Pemerintah yang sekarang ini sudah membangun landasan pembangunan yang sangat baik," jelasnya.

Keinginannya maju dalam kontestasi politik lokal di Tangsel, Siti Nur Azizah, terinspirasi ayahnya yang maju mendampingi Jokowi di Pilpres 2019.

"Ini termausk bagian yang mendorong putra putri Banten sangat terinspirasi bapak, kami termotivasi untuk ikut serta memberikan karya kontribusi kita dalam bentuk karya terbaik kami, untuk bisa memajukan Banten. Itu menjadi motivasi," ujar dia.

Ia mengaku mendapat restu dan dukungan Ma'ruf Amin untuk menjalani setiap proses demokrasi yang tahapannya akan dimulai tahun ini.

"Masyarakat Banten khususnya Tangsel, mengharapkan kita dan mendukung kita untuk memberikan dedikasi karya terbaik kita yang bisa membawa Tangsel lebih maju. Saya kira (abah) akan mendukung," jelasnya.

Tak cukup nama besar

Kerja keras Siti Nur Azizah di Pilkada Tangsel pada 2020 mendatang masih harus diuji.

Pengamat politik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Zaki Mubarok, menyebut modal besar nama Kiai Ma'ruf Amin dan sentimen kedaerahan tidaklah cukup.

Zaki mengapresiasi semakin banyak kontestan semakin warga Kota Tangsel memiliki banyak pilihan untuk calon pemimpin mereka mendatang.

"Tentunya juga semakin banyak alternatif program dan gagasan bagi pembangunan Tangsel. Tapi sekedar 'siap maju' saja ya tidak cukup, tapi harus berjuang," terang Zaki Mubarok kepada TribunJakarta.com, Rabu (24/7/2019).

Calon wakil presiden nomor urut 01, Maruf Amin saat ditemui seusai debat cawapres di Hotel Sultan, Jakarta PUsat, Minggu (17/3/2019). (Tangkapan layar YouTube Kompas TV)

Berjuang yang dimaksud Zaki adalah terjun langsung ke dalam konstelasi politik Tangsel untuk mencari dukungan.

Selain itu, Siti Nur Azizah juga perlu memperkenalkan dirinya lebih luas ke masyarakat Tangsel yang ia sebut sendiri sebagai masyarakat heterogen.

"Bagiamanapun popularitas atau keterkenalan merupakan aspek penting yang mendukung elektabilitas."

"Kita berharap calon-calon yang maju nantinya lebih berkualitas, programnya lebih tajam dan Pemilukadanya lebih kompetitif," Zaki menambahkan.

Menurut Zaki, nama besar Kiai Ma'ruf Amin bisa menjadi modal awal yang bagus. Namun perjuangan sebenarnya akan diuji saat di lapangan dan meyakinkan konstituen untuk memilihnya.

Halaman
1234

Berita Terkini