3. Benny Nggeon (28)
Pria yang bekerja sebagai nelayan ini tinggal di RT 002/Rw 001 Dusun I Desa Tanah Merah, KecamatanKupang Tengah, Kabupaten Kupang.
Ia diduga luka kena sabetan senjata tajam.
Setelah melakukan aksi tersebut, korban melarikan diri kearah jalan umum.
Tepatnya di depan rumah sdr Samuel Pahk dan dianiaya menggunakan benda tajam (parang) oleh sekelompok massa yang mengejarnya.
Akibatnya korban mengalami luka sabeten sajam yang cukup serius pada leher bagian kiri.
Ada juga bahu bagian kanan, telapak tangan kanan, hingga korban meninggal dunia.
Setelah kejadian, korban yang bernama Maksi Robin Mesahk dilarikan ke Peskesmas Oesao kemudian dilanjutkan ke Rumah Sakit Umum Daerah Naibonat.
CATATAN :
Adapun korban luka terkena lemparan batu :
1. Petrus Dale, Lk, 42 thn, Tani, Protestan, Rote alamat Rt 002/Rw 001 Dusun I Desa Tanah Merah, Kec. Kupang Tengah, Kab. Kupang (mengalami luka dibagian hidung akibat terkena lemparan batu).
2. Yeremia Naru, Lk 38 Thn, Swasta, Protestan, Rote, Indonesia, alamat Rt 30/Rw 002, Kel. Kefa Tengah, Kec. Kota Kefamenanu, Kab. TTU (mengalami luka robek pada kepala bagian kiri serta luka memar pada lengan kanan).
3 korban lainnya dibawah kerumah sakit SK. Lerik, Kota Kupang.
Demikian dilaporkan.
Hingga berita ini duturunkan belum ada penjelasan resmi dari polisi terkait dengan kronologis dan nama-nama para korban dan terduga pelaku pengeroyokan.