Pernyataan Arteria Dahlan itu kemudian dibalas Prof Emil Salim.
Dosen Pascasarjana di Universitas Indonesia (UI) itu, menyinggung soal ketua partai yang terjerat kasus di KPK.
Penelusuran TribunJakarta.com Arteria Dahlan rupanya merupakan lulusan universitas tempat Prof Emil Salim mengajar.
"Apa semua ketua partai masuk penjara, apa itu tidak bukti keberhasilan KPK?" ujar Prof Emil Salim disambut sorak penonton.
Menurut Arteria Dahlan, penangkapan ketua partai itu hanya sebagian kecil dari kerja KPK.
• Masalah Rumah Tangganya Diusik Raffi Ahmad, Laudya Cynthia Bella Marah Besar: Tega Banget!
Arteria Dahlan menyoroti sejumlah hal mulai dari monitoring hingga pencegahan.
"Nggak itu sebagian kecil Prof. Prof, gini loh, Prof dengan segala hormat saya sama profesor profesor bacalah tugas fungsi kewenangan KPK, tidak hanya melakukan penindakan tapi bagaimana pencegahan. Bagaimana penindakannya, bagaimana juga supervisi, monitoring ini dan koordinasi ini tidak dikerjakan Prof, tolong jangan dibantah dulu Prof," terang Arteria Dahlan.
Arteria Dahlan kemudian menjelakan perihal alasan pembentukan dewan pengawas.
Dia juga menyinggung soal KPK gadungan.
• Diisukan Renggang dengan Engku Emran, Mata Sembab Laudya Cynthia Bella Disorot Zaskia Sungkar
"Di Sumatera Barat, saya buktikan lagi, ini ada kasus Rp 6 triliun, dana bencana kemudian juga masalah KONI, kemudian juga masalah pasar, enggak pernah diangkat, kenapa dicek lagi apakah ada serah terima penyerahan kebun sawit, motor-motor besar, siapa yang menerimanya tanyakan sama beliau?" ujarnya.
"Ingin saya katakan inilah yang ingin kita coba, kita hargai capaian-capaian KPK Prof, tapi tidak boleh menutup mata kalau memang harus ada pembenahan terhadap KPK," sambung Arteria.
Prof Emil Salim lantas mengatakan bahwa ada kewajiban dalam UU KPK untuk menyampaikan laporan.
Arteria Dahlan menepis hal tersebut.
• Tamara Bleszynski Geram Fotonya Pakai Baju Renang Kritik, Inul Daratista: Munafik Semua
"Enggak pernah dikerjakan Prof. Prof tahu nggak?" kata Arteria Dahlan sambil membetulkan posisi duduknya.
Arteria Dahlan tampak setengah berdiri sembari menghadap ke arah Prof Emil Salim.