Simak Bocoran Soal Tes Wawasan Kebangsaan dan Tes Karakteristik Pribadi Untuk CPNS 2019 dari BKD

Penulis: Suharno
Editor: Erik Sinaga
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi tes CPNS

- Kartu Tanda Penduduk (KTP)

- Ijazah

- Transkrip nilai

- Pas foto

- Dokumen lain sesuai ketentuan instansi yang akan dilamar

Pengumuman penerimaan resmi akan dipublikasikan di website dan media sosial instansi penerima formasi dan juga di sini:

LINK SSCN

LINK SSCASN

Kualifikasi pendidikan S3 usia diatas 40 tahun

Persyaratan harus berpendidikan minimal dokter/dokter gigi spesialis atau doktor (S3) diberlakukan hanya bagi pelamar pada jabatan dokter, dokter gigi, dokter pendidik klinis, dosen, peneliti dan perekayasa yang usianya lebih dari 35 tahun dan maksimal 40 tahun saat melamar.

Kebijakan ini diambil pemerintah untuk memenuhi kebutuhan tenaga pada 6 jabatan tersebut dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan masyarat, serta meningkatkan kualitas pendidikan tinggi, hasil penelitian dan perekayasaan teknologi.

Tidak hanya itu, jika alur pendaftaran CPNS 2019 sama dengan tahun lalu, maka pelamar wajib memiliki akun SSCN terlebih dulu.

Bocoran Tes Wawasan Kebangsaan

Ilustrasi CPNS (instagram @pknstan)

Kepala Badan Kepegawaian Negara ( BKN) Bima Haria Wibisana mengungkapkan bahwa soal-soal seleksi calon pegawai negeri sipil ( CPNS) tahun 2019 akan mengandung pertanyaan terkait radikalisme.

Namun, Bima mengakui bahwa jumlah soal terkait radikalisme untuk Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) tersebut tidak signifikan.

"Akan ada soal seperti itu tapi tidak signifikan. Jadi ini untuk soal-soal TWK, soal-soal tes intelegensia umum, masih standar," kata Bima di Kantor KemenPANRB, Jakarta Selatan, Rabu (30/10/2019).

Ia pun mengakui bahwa BKN sudah berkeinginan untuk memasukkan soal terkait radikalisme.

Namun, BKN memang belum dapat memasukkan banyak soal terkait topik tersebut karena kisi-kisi yang terbatas.

BKN pun berencana memperbanyak tes mengenai radikalisme.

"Tetapi karena soal TWK ini kisi-kisinya terbatas, jadi yang bisa dimasukkan juga sangat terbatas. Mungkin ke depan kami akan mencoba mengubah kisi-kisi soal TWK ini dengan memasukkan tes-tes mengenai radikalisme," tuturnya.

Kemudian, Bima membicarakan soal-soal untuk Tes Karakteristik Pribadi (TKP). Menurut dia, bahasa pada soal tes tersebut sudah disederhanakan dibanding proses seleksi CPNS sebelumnya.

"Soal-soal tes karakteristik pribadi masih akan juga sama, tapi mungkin dengan bahasa yang sedikit berbeda," ujar dia.

"Kemarin itu bahasanya lebih sulit, sehingga untuk menangkap secara cepat itu agak kesulitan dan jawabannya juga sangat tipis. Mungkin soal-soal tes karakteristik pribadi mudah-mudahan sudah bisa lebih jelas," tutur Bima.

Pembukaan rekrutmen CPNS akan dimulai pada 11-24 November 2019.

Sebagaimana proses rekrutmen sebelumnya, pendaftaran CPNS dilakukan melalui situs SSCASN milik BKN, sscasn. bkn.go.id. (TribunJakarta.com/Kompas.com)

Berita Terkini